Hanoman merupakan karakter pertama yang diperankan oleh Pakde Yusuf sebagai manusia batu lalu ia berinovasi lagi dan lagi, seperti karakter tentara, pejuang, Gatotkaca dan lain-lain. Dengan kreatifitasnya dirinya terus berinovasi, sampai pada akhirnya dia menciptakan permainan “melayang” dengan konsep dia duduk bersandar di dinding tembok.
Ciptaan konsepnya itu kemudian dilihat langsung oleh Kotu Art dan Yusuf mulai bergabung dengan komunitas tersebut.
Pakde Yusuf mulai bergabung di komunitas Kotu Art dan mulai mengikuti aturan-aturan yang ada. Bergabung dengan komunitas itu Pakde pun makin berinovasi lagi dengan konsep-konsep dan ciptaan yang dia miliki. Karakter yang diperankan terus berganti sampai pada akhirnya dia memerankan Gatotkaca melayang pertama di Kota Tua pada tahun 2014.
Dia juga memerankan tentara pada acara-acara tertentu saja. Menurut Pakde peregulasian dari komunitas dan naungi oleh Badan Pengelola Kota Tua sangatlah baik. Mereka sangat membina komunitas-komunitas kecil di Kota Tua, melakukan perubahan pengurus dan bisa mempelajari organisasi.
Dalam kehidupan sehari-hari Pakde Yusuf dibilang cukup sederhana. Manusia batu sudah menjadi pekerjaan tetapnya. Dulu Ibu dari Pakde Yusuf ini mempunyai usaha kecil-kecilan di Kota Tua namun mengalami bangkrut pada bisnis tersebut. Saat ini Yusuf juga bekerja sambilan membuka warung kopi di kota tua.
“Seorang seniman boleh mati gaya tetapi tidak boleh mati karya,” kata Yusuf.
Editor : Mahfud