Muhammad Neil El Himam dan Della Oktarina juga hadir di hari kedua pameran. Mereka hadir sebagai narasumber sekaligus Spesial Mentor menggantikan Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno yang harus melaksanakan rangkaian kegiatan dan tugas di daerah Jawa Timur.
Meski begitu, di tengah kesibukannya tersebut, Menparekraf masih menyempatkan hadir secara virtual, menyapa para finalis AKI Bengkulu serta tamu undangan yang hadir. Kemudian Menparekraf mempersilakan Neil dan Della meneruskan tugasnya, sharing bersama finalis dan pengunjung Bencoolen Mall Bengkulu.
Neil dan Della naik ke atas stage, sharing tentang “Diet Kantong Plastik untuk Ekosistem Ekraf yang Lebih Baik”. Mereka memberikan wawasan baru kepada finalis AKI Bengkulu dan pengunjung yang hadir, akan pentingnya gerakan diet kantong plastik pada sebuah bisnis.
Della yang aktif mengampanyekan “Diet Kantong Plastik” menceritakan bagaimana sulitnya mengedukasi masyarakat tentang bahaya penggunaan kantong plastik yang berlebihan, terutama kepada para pelaku UMKM yang belum cukup pengetahuan dan modal untuk mencari bahan pengganti plastik sebagai material kemasannya.
Memberikan dukungan, Neil juga menjelaskan ada beberapa program Kemenparekraf yang bisa membantu para pelaku ekraf yang masuk dalam ekosistem Kemenparekraf khususnya finalis AKI. Kemenparekraf akan membantu para pelaku ekraf yang ingin mengubah desain kemasannya dan juga memberikan material yang dibutuhkan. Program tersebut adalah Bedakan (Bedah Desain Kemasan) yang bisa diikuti oleh finalis AKI Bengkulu nantinya di pelaksanaan berikutnya.
“Ini bukan berarti pelaku UMKM harus langsung mengubah kemasan dan packaging-nya dengan material non plastik. Tapi yang penting pertama, para pelaku UMKM sadar akan pentingnya diet kantong plastik ini untuk menciptakan bisnis yang berkelanjutan," pungkas Neil.
Editor : M Mahfud