Menang KO Spektakuler atas Tony Harrison, Tim Tszyu Tantang Raja Kembar Jermell dan Jermall Charlo

SIDNEY, iNewsDepok.id – Tim Tszyu akhirnya menjadi juara dunia divisi Menengah Junior. Ia merebut sabuk WBO Interim setelah menang KO spektakuler atas Tony Harisson di ronde 9.

Duel Tim Tszyu melawan Tony Harrison berlangsung  di Qudos Bank Arena, Sydney, Australia, hari ini, Minggu (12/3/2023).

Baca Juga

Tim Tszyu dan 2 Petinju Top yang Kalah dari Lawan Pengganti, Apa Penyebabnya?

Tony Harrison bukanlah lawan sembarangan. Ia satu-satunya petinju yang berhasil mengalahkan Jermell Charlo yang saat ini menjadi raja kelas Menengah Junior.

Rekor ring Tony Harrison sebelum duel kali ini adalah 29-3-0 artinya 29 kali duel, 3 kali kalah dan tak pernah draw. 

Sedangkan Tim Tszyu, jawara tinju asal Australia belum terkalahkan dengan rekor ring 21-0-0. Dari seluruh 21 kemenangan, 15 kali diraih dengan KO.

Baca Juga

Tim Tszyu vs Sebastian Fundora: sang Menara Neraka Rebut Sabuk Tinju WBO dan WBC Menengah Junior

Dengan ring rekor seperti itu, pertarungan diprediksi berlangsung seru mengingkat keduanya memiliki teknik tinju kelas tinggi.

Dan benar saja, pada awalnya pertarungan benar-benar sengit. Tony Harrison yang berskill tinggi menari-nari menghindari ledakan hook, jab, dan upper cut tajam dari Tim Tszyu.

Tony Harrison juga berkali-kali melancarkan serangan balasan seperti ketika ia mengalahkan Jermell Charlo.

Baca Juga

Tim Tszyu vs Sebastian Fundora, Menara Neraka Akan Kembali Roboh

Namun Tim Tszyu memang benar-benar perkasa. Umur 28 tahun yang tengah di puncak performa fisik, membuat Tszu tak henti-henti menerjang Tony Harrison dengan pukulan yang semakin keras dan tajam.

Untuk melemahkan gerakan Tony Harrison (umur 33 tahun) yang lincah, Tsyzu menghajar perut dan rusuk dengan hook kanan kiri.

Dan benar saja, Tony Harrison melemah di ronde 9. Pada saat itulah Tszyu menjadi-jadi. Rentetan pukulan Tszyu menghajar petinju asal Amerika Serikat.

Baca Juga

Jadwal Tinju Dunia Bulan Maret dan April 2024

Tony Harrison pun oleng. Kesempatan itu dimanfaatkan Tszyu untuk terus menggelontorkan pukulan kanan kiri.

Tak ingin Harrison bernasib fatal, wasit akhirnya menghentikan pertandingan. Untuk keempat kalinya Tony Harison kalah KO.

Sebelumnya Tony Harrison kalah KO dari Willie Nelson di ronde 9, Jarret Hurd di ronde 9, dan Jermell Charlo di ronde 11. Rekor ringnya menjadi 30-4-0.

Baca Juga

Duel Alot, Tim Tszyu Pertahankan Sabuk Menengah Ringan WBO dari Sergapan Brian Mendoza

Sementara itu Tim Tszyu berhasil mengikuti jejak ayahnya, Kostya Tszyu menjadi juara dunia. Rekor ring Tim Tszyu saat ini 22-0-0 (16 memang KO).

Tantang Raja Kembar Jermell Charlo dan Jermall Charlo

Dengan kemenangan ini, Tim Tszyu merebut sabuk WBO Interim divisi Menengah Junior. Tentu Tim Tszyu tidak akan berhenti sampai di sini.

Ia harus mendaki menuju puncak di Kelas Menengah Ringan yang dikuasai Jermell Charlo. Jermell adalah raja di kelas Menengah Ringan karena semua sabuk utama (WBC, WBA, IBF dan WBO) kini melingkar di pinggang dan pundaknya

.Jika menilik dari duelnya dengan Tony Harisson, Tim Tszyu memiliki peluang menang melawan Jermell Charlo.

Jermell Charlo sekali kalah dan sekali menang melawan Tony Harrison. Sementara itu Tim Tszyu langsung menang meyakinkan menghadapi lawan sama..

Jika akhirnya Tim Tszyu menang melawan Jermell Charlo, ia pun punya kesempatan naik ke kelas Menengah untuk menantang Jermall Charlo, saudara kembar Jermell.

Terlepas dari semua itu kehadiran Tim Tszyu menjadi juara dunia membuat kelas Menengah semakin menarik. Kelas bergengsi ini menjadi tak hanya dikuasai petinju dari benua Amerika dan Eropa saja.

Saat ini divi  Menengah dikuasai si kembar Jermell dan Jermall Charlo dari Amerika Serikat, Saul Canelo Alvarez dari Meksiko, Gennady Golovkin dari Kazakhstan, dan David Benavidez dari Amerika Serikat.

Editor : M Mahfud