4. Susah tidur
Gangguan ginjal dapat menyebabkan penumpukan cairan dalam tubuh, yang dapat meningkatkan tekanan darah. Tekanan darah tinggi dapat menyebabkan sakit kepala, jantung berdebar-debar, atau sesak napas, yang dapat mengganggu kualitas tidur. Selain itu, gangguan ginjal juga dapat menyebabkan gatal-gatal atau ruam di kulit, yang dapat membuat penderita sulit tidur nyenyak
5. Kaki bengkak
Ginjal berperan dalam mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh, dengan cara menyaring dan membuang kelebihan cairan melalui urine. Jika ginjal mengalami gangguan, proses penyaringan dan pembuangan cairan akan terhambat, sehingga cairan akan menumpuk dalam tubuh. Hal ini dapat menyebabkan pembengkakan pada kaki, tangan, wajah, atau perut, yang disebut sebagai edema
6. Sering buang air kecil
Ginjal berperan dalam mengatur volume dan komposisi urine, dengan cara menyesuaikan jumlah air dan zat-zat yang diserap kembali atau dibuang oleh ginjal. Jika ginjal mengalami gangguan, proses ini akan terganggu, sehingga volume dan komposisi urine akan berubah. Hal ini dapat menyebabkan penderita penyakit ginjal stadium awal mengalami perubahan frekuensi buang air kecil, baik menjadi lebih sering atau lebih jarang, tergantung pada jenis dan tingkat gangguan ginjal
7. Urine berbusa
Ginjal berperan dalam mengatur kandungan protein dalam darah, dengan cara menyaring dan membuang kelebihan protein melalui urine. Jika ginjal mengalami gangguan, proses ini akan terganggu, sehingga protein akan bocor ke dalam urine. Hal ini dapat menyebabkan urine menjadi berbusa atau berbuih, yang menandakan adanya proteinuria, yaitu kondisi dimana urine mengandung protein yang melebihi batas normal
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait