Ide bisnis keripik gedebok pisang ini juga terbilang masih minim pesaing di daerahnya, karena keripik batang pisang tersebut masih jarang dijumpai. Hingga akhirnya, ia bersama 20 ibu-ibu lainnya mencoba membuka usaha ini.
Bersama rekan-rekannya, Sri menjadikan rumah pribadinya sekaligus rumah produksi keripik batang pohon pisang yang berada di sebelah utara Pasar Gamblok, Desa Tanjungsari, Petanahan, Kebumen.
Batang pohon atau gedebok pisang sendiri adalah batang yang terdiri dari pelepah pisang yang berlapis menjulang dari bawah bongkol pohon pisang hingga keatas. Sri menjelaskan, batang pisang yang digunakan adalah batang bagian dalam.
Sri menambahkan, tidak semua batang pohon pisang bisa digunakan untuk bahan pembuatan keripik gedebok pisang.
"Pisang kepok, raja lumut, klutuk. Kalau pisang ambon enggak bisa dibuat. Kita ambil bagian dalam dari gedebok karena tidak semua gedebok bisa diolah, hanya bagian dalamnya saja," kata Sri.
Bersama ibu-ibu kelompok wanita tani (KWT) Sri Tanjung, Sri Wahyuni memproduksi keripik gedebok pisang. Foto: iNews/Tama
Selanjutnya, gedebok pisang diolah dari lapisan dalam bagian batang yang berongga dengan cara dipotong tipis-tipis dengan ukuran tertentu yang tidak tebal.
Editor : Mahfud