JAKARTA, iNews Depok.id - Presiden Indonesia Joko Widodo khawatir akan ekonomi global naik dan menyatakan duka akibat kecelakaan helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi pada Minggu (19/5).
Dalam pernyataan resminya Jokowi menyampaikan keprihatinannya atas kecelakaan helikopter yang menimpa Presiden Iran.
"Pertama, pemerintah dan masyarakat Indonesia menyatakan duka yang mendalam atas wafatnya Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter yang ditumpangi beliau," kata Jokowi
Jokowi berharap dampak dari tragedi tersebut tidak berdampak kepada ekonomi global terutama dengan harga minyak.
"Kalau harga minyak sudah naik, terdampak dari peristiwa tersebut maka dikhawatirkan ada kenaikan harga barang dan lain-lain," ungkapnya.
Ketua Komite Investasi Asosiasi Perusahaan Minyak dan Gas, Moshe Rizal menyebut bahwa harga minyak tidak akan naik secara membeludak.
"Memang kekhawatiran selalu ada, cuma saya melihat itu sesuatu yang standar lah, tidak jadi membeludak terus naik di angka USD 90 (per barel) dan lain sebagainya," katanya pada Selasa (21/5).
Helikopter yang dinaiki Presiden Raisi terjatuh di Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur pada Minggu (19/5).
Dengan perhatian yang serius terhadap dampak ekonomi global dari insiden ini, diharapkan Indonesia berkomitmen untuk terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional.
Editor : Mahfud