BEKASI, iNews.id -- Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menegaskan masyarakat tidak perlu panik menghadapi varian Omicron. Masyarakat pun diminta untuk untuk memperhatikan imbauan tersebut.
“Masyarakat enggak usah panik karena kasus akan naik tinggi dan akan kemungkinan besar lebih tinggi dari Delta. Enggak usah panik, kenapa? Karena memang yang dirawat dan yang wafat itu lebih rendah,” jelasnya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Stadion Patriot Candrabhaga, Selasa (7/2/2022).
BACA JUGA:
Lieus Sungkharisma: Presidential Threshold 20 Persen Berpotensi Menimbulkan Rusuh
Ia menyebut angka kasus Covid-19 Omicron bakal terus meningkat dan disinyalir lebih tinggi daripada varian Delta. Namun, meskipun angka kasus terus meninggi, Budi menegaskan bahwa pasien dirawat dan meninggal (fatality rate) jauh lebih rendah daripada sebelumnya.
“Hal baiknya adalah Omicron ini yang dirawat dan yang wafat lebih rendah, jauh lebih rendah dibandingkan Delta,” jelas Budi.
Budi juga mengimbau masyarakat untuk memperkuat kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain prokes, masyarakat diminta untuk menjalankan vaksinasi Covid-19 sehingga dapat terhindar dari ancaman adanya gejala berat saat terpapar.
“Bagaimana sekarang kita harus lakukan untuk bisa membuat kita tidak masuk rumah sakit dan wafat? Yang pertama, disiplin memakai masker, disiplin prokes itu penting, tolong disebarkan ke masyarakat bahwa jangan kendor untuk memakai masker. Yang kedua, vaksinasi mesti dipercepat,” ungkapnya.
Fakta ini diperkuat oleh temuannya terkait varian Omicron. Dirinya menjelaskan bahwa perawatan pasien atau kematian Covid-19 disebabkan oleh kurangnya vaksinasi. “Jadi, masyarakat tolong jangan ragu segera divaksin,”tegasnya.
Editor : Ikawati