JAKARTA, iNewsDepok.id – Pelapor terkait Mario Teguh diperiksa penyidik Polda Metro Jaya. Pelapor mengungkapkan Mario Teguh menyebut komunitasnya sebanyak 33 juta orang terkait kerja sama pengembangan produk skincare.
Tiga orang saksi dihadirkan pelapor yang didampingi kuasa hukumnya Djamaluddin Kadoeboen di Polda Metro Jaya, Kamis (20/7/2023). Kedatangan pelapor guna menjalani pemeriksaan terkait laporan penipuan dalam kerja sama bisnis.
Pelapor dalam kasus ini adalah Sunyoto dan Syarah sebagai pemilik sebuah brand skincare yang disebut-sebut menjalin kerja sama dengan Mario Teguh.
Sebelumnya pihak Mario Teguh melalui kuasa hukumnya, Lukman Baharuddi melakukan somasi dan membantah adanya kerjasama sebagai brand ambassador dengan Sunyoto dan Syarah.
"Kita hadirkan pelapor dan saksi berkaitan dengan memberikan keterangan klarifikasi sesuai dengan yang dilaporkan pada beberapa waktu lalu," kata Djamaluddin Kadoeboen, kuasa hukum Sunyoto dan Syarah di Polda Metro Jaya, Kamis (20/7/2023).
"Kita bawa saksi dan karyawan kami yang mengetahui tentang kejadian," timpal Syarah.
Terkait hal itu, pihak pelapor menyebut ada kerjasama bisnis dengan Mario Teguh. Sang motivator disebut akan meng-endorse pengembangan skincare Rumah Cantik.
”Itu dijanjikan akan dibangun di seluruh Indonesia bahkan luar negeri. Dan karena itulah kita nagih janji itu. Memang sampai saat ini tidak ada value, nilai apapun yang sudah dijanjikan. Tapi uang kita gelontorkan untuk MT dan istrinya," ujar Djamaluddin Kadoeboen.
Syarah sebagai pemilik brand skincare menyatakan ada kerja sama bisnis dengan Mario Teguh dan istrinya.
”Beliau minta 15 persen hasil dari penjualan atau pembesaran dari Rumah Cantik Kanemochi. Jadi beliau meminta kami, yuk kita sama-sama membesarkan Rumah Cantik,” kata Syarah.
Syarah mengungkapkan skincare dengan brand Rumah Cantik sudah buka 1 tahun, sebelum kerja sama dengan Mario Teguh. Sudah ada beberapa cabang yang didirikan.
Syarah mengungkapkan Mario Teguh sempat menyebut 33 juta komunitasnya terkait kerja sama pengembangan.
”Beliau dengan komunitasnya yang dijanjikan 33 juta orang, beliau bilang akan membesarkan di seluruh Indonesia dengan banyaknya komunitas yang beliau punya. Bahkan ke luar negeri, jadi kita punya bukti banyak sekali," pungkas Syarah.
Editor : M Mahfud