JAKARTA, iNews.id - Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) akan dilaksanakan di 74 perguruan tinggi pada 17 Mei 2022. Peserta dapat memilih lokasi UTBK.
Ketua Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Budi P Widyobroto menjelaskan, lokasi pusat UTBK di SBMPTN 2022 pada prinsipnya akan sama dengan UTBK 2021 dan terbagi dalam dua gelombang.
“Kita laksanakan di 74 pusat UTBK dari Sabang sampai Merauke,” katanya pada Sosialisasi Registrasi Akun LTMPT dan Verval Data dalam PMB 2022 di Youtube LTMPT, Senin (10/1/2022).
Para peserta UTBK SBMPTN disarankan memilih lokasi ujian yang paling dekat dengan tempat tinggalnya. Hal ini penting, katanya, sebab pandemi Covid-19 masih belum berakhir sehingga tidak disarankan memilih lokasi yang jauh.
BACA JUGA:
Perguruan Tinggi Hadirkan Inovasi di Tengah Pandemi
Budi menerangkan, lokasi tes tidak berpengaruh terhadap kesempatan diterima tidaknya peserta di PTN yang dituju. Ia menekankan, kepada peserta UTBK lulusan 2020 dan 2021, jangan lupa membawa ijazah.
Sementara untuk siswa yang saat ini duduk di kelas 12 membawa surat keterangan identitas pelajar dari sekolah saat ujian nanti.
Melansir dari laman LTMPT di ltmpt.ac.id, 74 pusat UTBK tersebut bertempat di Universitas Syiah Kuala, Universitas Malikussaleh, Universitas Teuku Umar, Universitas Samudra, Institut Seni Budaya Indonesia Aceh, Universitas Sumatera Utara, Universitas Negeri Medan, Universitas Riau, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Andalas, Universitas Negeri Padang, Institut Seni Indonesia Padang Panjang, Universitas Jambi, Universitas Bengkulu, Universitas Sriwijaya, Universitas Bangka Belitung, Universitas Lampung, Institut Teknologi Sumatera, Universitas Sultan Ageng.
Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Universitas Singaperbangsa Karawang, Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjadjaran, Universitas Pendidikan Indonesia, Institut Seni Budaya Indonesia Bandung, Institut Pertanian Bogor, Universitas Siliwangi, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Tidar, Universitas Sebelas Maret, Institut Seni Indonesia Surakarta, Universitas Diponegoro, Universitas Negeri Semarang.
Universitas Gadjah Mada, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta, Institut Seni Indonesia Yogyakarta, Universitas Jember, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Trunojoyo, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, Universitas Tanjungpura, Universitas Palangka Raya, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Mulawarman, Institut Teknologi Kalimantan, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Udayana, Universitas Pendidikan Ganesha.
Institut Seni Indonesia Denpasar, Universitas Mataram, Universitas Nusa Cendana, Universitas Timor, Universitas Hassanuddin, Universitas Negeri Makassar, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Negeri Manado, Universitas Tadulako, Universitas Sulawesi Barat, Universitas Haluoleo, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Sembilan Belas November Kolaka, Universitas Pattimura, Universitas Khairun, Universitas Cenderawasih (Jayapura), Universitas Musamus Merauke, Institut Seni Budaya Indonesia Tanah Papua, Universitas Papua.
Editor : Ikawati