Maka mereka silih berganti melancarkan serangan. Begitu juga silih berganti bertahan.
Hanya saja dari sisi akurasi, kecepatan dan bobot pukulan Canelo lebih unggul.
Itu terlihat pada ronde 5. Sebuah hook kanan Canelo bersarang di dagu Gorila Ryder.
Goria Ryder jatuh berlutut. Wasit melakukan hitungan dan Ryder bisa melanjutkan duel.
Pada ronde 8, Gorila Ryder kembali jatuh dengan skema yang sama seperti pada ronde 5. Sebuah hook kanan ke dagu.
John Ryder memang pantas berjuluk Gorila. Ia bangkit kembali.
Bahkan petinju Inggris tersebut memberikan perlawanan ketat. Pada ronde 9, kombinasi Ryder mendarat telak.
Duel seru berlanjut ronde hingga 12. Kedua petinju tetap mampu berdiri.
Saul Canelo Alvarez dinyatakan menang angka mutlak. Posisinya sebagai Raja Tinju Kelas Menengah Super masih kukuh.
Editor : M Mahfud