Akibat kondisi kesehatannya yang menurun, Sultan terpaksa melewatkan pertemuan penting dengan Perdana Menteri China Li Qiang serta pejabat tinggi dari GCC pada Selasa kemarin.
Sultan Hassanal Bolkiah tiba di Kuala Lumpur pada Minggu (25/5/2025). Pada Senin (26/5/2025) pagi, ia menjadi pemimpin negara ASEAN terakhir yang tiba di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), lokasi KTT. Saat itu, Sultan masih tampak bersemangat, tersenyum, dan bahkan sempat mengobrol panjang sebelum menuju ke tempat pertemuan bersama PM Anwar.
Jadwal pertemuan pada hari Senin memang sangat padat, di mana para pemimpin membahas dampak tarif Amerika Serikat, konflik Myanmar, serta pengajuan keanggotaan penuh Timor Leste ke ASEAN. Setelah itu, pada malam harinya, para pemimpin kembali ke KLCC untuk jamuan makan malam bersama Perdana Menteri China Li serta pejabat tinggi dari GCC.
Kemudian pada Selasa (27/5/2025) pagi, ASEAN menggelar pertemuan dengan GCC, yang dilanjutkan dengan pertemuan ASEAN-GCC-China pada pukul 15.00 waktu setempat.
Berdasarkan rekaman video AFP pada Selasa siang, Sultan terlihat berjalan terburu-buru dan tampak lelah, dikelilingi oleh delegasinya. Tak lama setelah itu, kabar mengenai dirinya yang dibawa ke rumah sakit pun muncul.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
