Perdebatan ini semakin panas ketika banyak pengguna media sosial setuju dengan pandangan Frampton, dan bahkan Dubois beserta promotor Frank Warren mengumumkan niat mereka untuk mengajukan banding atas keputusan wasit.
Namun, pertarungan ini tak hanya menarik perhatian karena kontroversi tersebut. Usyk berhasil memperlihatkan ketangguhannya dengan bangkit kembali ke dalam pertandingan dan berhasil mengamankan pukulan keras yang membuat Dubois tersungkur di ronde kedelapan.
Namun, tak dapat dipungkiri bahwa pertarungan ini memantik tawa dan tanya-tanya di kalangan penggemar tinju. Usyk yang mengusulkan pertarungan tanpa sarung tinju di jalanan dengan aturan 'hanya tinju, bukan kaki', memberikan sentuhan kocak pada narasi tinju yang serius.
Di tengah semua persaingan dan dramanya, inilah bukti bahwa dunia tinju juga bisa menyajikan momen-momen lucu yang tak terduga.
Sementara Usyk terus meraih prestasi besar di dunia tinju, langkah berikutnya bisa jadi adalah pertarungan historis untuk meraih empat sabuk juara dunia kelas berat yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Dalam rencana ambisiusnya, dia mungkin akan menghadapi juara dunia kelas berat WBC, Tyson Fury. Namun, sebelum itu terjadi, ada tantangan lain yang harus dihadapinya, termasuk pertarungan melawan mantan juara UFC Francis Ngannou dan negosiasi dengan Filip Hrgovic yang mendapatkan kesempatan wajib untuk merebut gelar IBF milik Usyk.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait