- Membentuk koneksi dengan makanan
Makan menggunakan tangan telah menjadi tradisi lama masyarakat. Orang-orang tak hanya menggunakan tangan untuk makan, juga terbiasa duduk di tanah selama makan (sama seperti Rasulullah, duduk ketika makan).
Meskipun zaman telah berkembang, tempat makan lebih mewah dan menggunakan meja, makan dengan tangan sambil duduk masih memiliki hubungan khusus dari masing-masing orang.
Makan dengan tangan tidak hanya membuat merasa nostalgia, juga dapat membentuk hubungan dengan apa yang kita makan.
- Dapat mencegah diabetes tipe-2
Makan dengan sendok atau alat makan terbaru lainnya dapat membuat makan lebih cepat yang dikaitkan dengan ketidakseimbangan gula darah dalam tubuh. Ini mungkin bisa dikatakan bisa menimbulkan diabetes tipe-2.
Berdasarkan salah satu penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrisi Klinis, orang dengan diabetes tipe-2 lebih cenderung menjadi pemakan cepat yang menggunakan peralatan makan, dibandingkan dengan orang tanpa kondisi (pakai tangan).
Telah terbukti bahwa makan dengan tangan, memperlambat proses makan dan dengan demikian mencegah seseorang terkena diabetes tipe-2.
- Meningkatkan sirkulasi darah
Makan dengan tangan adalah bagian dari olahraga yang luar biasa, serta dapat membantu sirkulasi peredaran darah.
Mencampur makanan bersama-sama atau membentuk gigitan makanan, menggunakan tangan membuat persendian dan jari-jari mudah bergerak yang setara dengan olahraga tangan lainnya.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani
Artikel Terkait