Bencana Banjir: Jaringan Listrik Pulih di Sumbar, PU Kebut Perbaikan Infrastruktur

JAKARTA, iNews Depok.id – Bencana banjir memutus jaringan listrik dan menghancurkan infrastruktur. Petugas PLN dan Kementerian PU kerja keras melakukan perbaikan.

Untuk kerusakan jaringan listrik, Badan Nasional Penanggulang Bencana (BNPB) mengungkapkan sudah pulih 100 persen.

Baca Juga

BNPB Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa, Bali, NTB dan Sulsel

Sedangkan kerusakan jalan dan jembatan, Kementerian PU masih butuh waktu untuk perbaikan mengingat akses yang sulit dilakukan.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menyatakan PLN telah memulihkan jaringan listrik di 19 kabupaten dan kota di wilayah Sumbar.

"Kondisi jalur berlumpur di daerah itu. Pasokan PLN berhasil pulih,” kata Abdul Muhari dalam keterangan tertulis, Sabtu (6/12/2025).

Baca Juga

10 Bencana Alam Paling Mematikan di Dunia Sepanjang 2022, Salah Satunya Terjadi di Cianjur

Sebanyak 19 kabupaten dan kota yang sudah dipulihkan jaringan listriknya, yaitu Kota Padang, Bukit Tinggi, Padang Panjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok, Kabupaten Dharmasraya, Kepulauan Mentawai, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, Pesisir Selatan, Sijunjung, Solok, Solok Selatan, Tanah Datar dan Agam. 

Sedangkan untuk jalan dan jembatan tercatat terjadi kerusakan di 30 ruas jalan nasional dan 12 jembatan nasional. Jalan terdampak longsor di 63 titik, sedangkan terdampak banjir di 32 titik.

Ruas jalan yang masih terputus atau belum dapat dilalui di antaranya Sicincin dan batas Kota Padang Panjang KM 63+500, yang putus total. 

Baca Juga

Bogor Dikepung Banjir dan Tanah Longsor, Bencana Terjadi di 15 Lokasi Ini

Terdapat 12 titik longsor tambahan yang menggerus bahu jalan dan satu jalur. Parahnya kondisi kerusakan, perbaikan ditargetkan berlangsung selama 14 hari dengan membuka satu lajur untuk kendaraan ringan. 

Sedangkan jalan yang sudah dapat diakses, di antaranya Padang–Pariaman–Pasbar–Batas Sumatera Utara, Padang Panjang–Bukittinggi–Batas Riau, Padang–Painan–Batas Bengkulu, serta Padang–Solok–Dharmasraya–Batas Jambi.

Saat ini terdapat 23 ekskavator, 11 dump truck dan 6 wheel loader yang dikerahkan untuk perbaikan darurat di semua titik. Sejumlah kendaraan pendukung dimobilisasi untuk percepatan penanganan di lapangan.
 

Editor : M Mahfud