Hari Kanker Sedunia 2025: Fokus pada Deteksi Dini dan Hidup Sehat

Prof. Aru juga menjelaskan bahwa teknologi dapat membantu meningkatkan akurasi diagnosis kanker dini. "Teknologi seperti mammografi, ultrasonografi, dan MRI dapat membantu dokter mendeteksi kanker pada tahap awal," kata Prof. Aru.
Selain itu, Prof. Aru juga menjelaskan, bahwa gejala-gejala awal kanker seperti perubahan pada bentuk fisik bagian tertentu, perdarahan tidak normal, dan penurunan berat badan secara tidak normal perlu diperhatikan. "Pemeriksaan kesehatan rutin juga sangat penting untuk mendeteksi kanker pada tahap awal," jelas Prof. Aru.
Dalam menjelaskan tentang “Tahapan Kanker dan Perkembangan Pengobatan Kanker, Prof. Aru mengatakan bahwa tahap-tahap kanker ditentukan berdasarkan ukuran tumor, penyebaran kanker ke kelenjar getah bening, dan penyebaran kanker ke bagian tubuh lainnya.
"Pengobatan kanker dapat disesuaikan dengan jenis kanker dan kondisi pasien," ungkap Prof. Aru. Prof. Aru juga menerangkan, bahwa penyebaran kanker (metastasis) dapat memengaruhi tahap kanker dan pengobatan yang diperlukan. "Pengobatan kanker dapat melibatkan operasi, kemoterapi, radioterapi, dan terapi target," kata Prof. Aru.
Widya Adelin, penyintas kanker dari Komunitas Penyintas Kanker YKI, berbagi pengalaman tentang bagaimana ia memutuskan untuk melakukan diagnosis kanker dan menghadapi hasil diagnosis kanker.
"Saya sangat bersyukur karena melakukan diagnosis kanker dini, sehingga saya dapat mendapatkan pengobatan yang tepat dan kesempatan hidup yang lebih baik," kata Adelin.
Adelin juga menjelaskan bahwa pengalaman diagnosis kanker dini telah memengaruhi pandangannya tentang hidup dan mendorongnya untuk mendorong deteksi dini kanker.
"Saya ingin berbagi pengalaman saya dengan orang lain, sehingga mereka juga dapat melakukan deteksi dini kanker dan mendapatkan kesempatan hidup yang lebih baik," jelas Adeline.
Yayasan Kanker Indonesia terus mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya diagnosis kanker dini dan gaya hidup sehat dalam mencegah dan mengobati kanker.
“Mari kita berjuang bersama untuk meningkatkan kesadaran dan mencegah kanker,” tutup Prof. Aru.
Editor : M Mahfud