JAKARTA, iNewsDepok.id - Dana bantuan kegiatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara atau BUMN diduga digelapkan oleh pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Menanggapi polemik tersebut, PWI Provinsi DKI Jakarta (PWI Jaya) mendesak PWI Pusat untuk transparan dalam penanganan dugaan penyimpangan dana UKW dari BUMN.
"PWI DKI berupaya mendorong kasus ini segera berakhir agar bisa berjalan kondusif. Harus segera bisa diselesaikan," kata Ketua PWI Jaya, Kesit Budi Handoyo di Jakarta, Selasa (4/6/2024).
PWI Jaya mendesak PWI Pusat untuk bersikap transparan dalam penanganan dugaan adanya penyimpangan dana UKW dari BUMN tersebut.
"PWI Jaya juga meminta adanya audit independen berbasis forensik terhadap penggunaan dana UKW dari BUMN untuk memastikan tidak ada lagi penyimpangan yang akan terjadi di masa yang akan datang," tegas Kesit.
Kesit menjelaskan, kasus dugaan penyimpangan dana bantuan dari BUMN untuk pelaksanaan UKW yang dilakukan oleh PWI Pusat agar segera diselesaikan dengan baik. Mengingat Dewan Kehormatan (DK) PWI telah memberikan sanksi tegas dan rekomendasi kepada terduga pelaku.
PWI Jaya juga meminta supaya PWI Pusat segera menyelesaikan masalah tersebut dengan baik agar marwah organisasi profesi wartawan yang tergolong tua ini bisa kembali pulih.
Editor : M Mahfud