DEPOK, iNewsDepok.id - Menanggapi viral penumpang kereta api (KA) yang memanfaatkan stop kontak tidak sebagaimana mestinya, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mengingatkan kembali aturan penggunaan stop kontak atau colokan listrik di dalam KA.
Vice President Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya di Jakarta, mengatakan fasilitas stop kontak yang tersedia di setiap kursi kereta api hanya dapat digunakan untuk mengisi daya gawai atau gadget seperti telepon seluler, tablet, atau laptop.
"Selain gadget, penumpang tidak diperbolehkan menggunakan stop kontak di kereta api untuk keperluan-keperluan lainnya seperti alat elektronik rumah tangga. Hal ini dikarenakan dapat mengganggu penumpang lainnya atau berpotensi membahayakan keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api," kata Joni, Senin (19/2/2024).
Beberapa hari lalu ramai dibicarakan di media sosial terkait penggunaan stop kontak di dalam rangkaian KA untuk keperluan menanak nasi dan kipas angin portabel yang digantung di atas kursi penumpang.
Sebelumnya, sempat ramai juga penumpang yang menggunakan alat catok rambut yang juga memanfaatkan stop kontak di kereta api.
Selain itu, ucap Joni, penggunaan alat elektronik dengan daya listrik besar secara berlebihan dan bersamaan, dikhawatirkan dapat mengganggu fungsi kelistrikan kereta api secara keseluruhan.
"Apabila penumpang mengalami kendala saat dalam perjalan, seperti AC kurang berfungsi optimal, penumpang dapat segera menghubungi petugas kondektur yang berdinas agar segera ditindaklanjuti. Nomor handphone petugas kondektur tertera di masing-masing dinding kereta," kata dia.
Penumpang juga dapat menyampaikan keluhan-keluhannya dengan menginformasikan kode booking melalui pesan langsung (direct message) kepada pusat layanan PT KAI di media sosial KAI, email [email protected], WhatsApp 08111-2111-121 atau telepon di 121.
"KAI mengimbau pelanggan untuk saling menghormati dan menghargai di antara sesama pelanggan agar perjalanan kereta api tetap aman dan nyaman. Kami juga berpesan kepada pelanggan untuk selalu mematuhi aturan, menjaga ketertiban, menjaga fasilitas kereta api dan stasiun karena layanan kereta api merupakan fasilitas umum," ujar Joni.
Sementara itu, dalam unggahan video di akun @j*** di Instagram yang diakses Senin (19/2/2024), memperlihatkan seorang penumpang KA yang menggunakan stop kontak di kursi kereta untuk menyalakan kipas angin portabel.
Kejadian tersebut diketahui pada perjalanan KA Airlangga relasi Surabaya Pasar Turi-Pasar Senen. Keterangan unggahan tersebut menyebutkan kipas angin portabel tersebut ditempelkan pada rak bagasi kereta.
“Salah satu penumpang menggunakan kipas angin portabel yang ditempelkan pada rak bagasi. Kipas angin ini mendapat listrik dari stop kontak yang ada di kereta api,” seperti dikutip di unggahan tersebut.
Tidak hanya itu, sebelumnya sempat viral juga cerita dari akun @rdw__pic**re* di kolom komentar @kai121_ yang mengalami mati listrik akibat ada penumpang yang masak nasi menggunakan rice cooker di kereta, saat kereta berada di Stasiun Kiaracondong.
"Jadi keinget kejadian lupa KA apa tapi intinya dari kircon masak nasi jadi nya seluruh kereta nya padam," tulis akun @rdw__pic**re*.
Pengalaman tersebut dibenarkan oleh akun @kai121_, bahwa peristiwa tersebut terjadi di KA Pasundan.
Editor : M Mahfud