JAKARTA, iNewsDepok.id – Bertempat di Rumah AAJI Jakarta Pusat, Kamis, 24 Agustus 2023, Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) melaporkan kinerja 56 Perusahaan Asuransi Jiwa pada periode Januari-Juni 2023.
Tercatat, total pendapatan industri asuransi jiwa mengalami pertumbuhan. Hal ini didorong oleh peningkatan hasil investasi yang signifikan dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022.
Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon menyampaikan, terkait dengan total pendapatan, sampai dengan akhir Juni 2023, industri asuransi jiwa berhasil membukukan total pendapatan sebesar Rp107,32 triliun. Meningkat 1,8% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022.
"Peningkatan ini didorong oleh hasil investasi yang meningkat sampai 241,5%. Membaiknya tingkat perekonomian nasional memberikan dampak yang positif pada imbal hasil investasi. Hal ini tentunya juga berpengaruh pada pendapatan industri asuransi jiwa yang pada periode ini meningkat 1,8%. Harapannya, dengan semakin membaiknya perekonomian ini juga semakin meningkatkan minat masyarakat terhadap industri asuransi jiwa dan mampu mendorong pendapatan premi industri,” tutur Budi.
Budi menambahkan, sementara dari total pendapatan premi, industri asuransi jiwa berhasil membukukan total pendapatan premi sebesar Rp86,23 triliun. Hasil ini masih tercatat menurun 9,9% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2022. Dari sisi produk, pendapatan premi pada produk asuransi jiwa tradisional tercatat mendominasi dengan total perolehan sebesar Rp43,67 triliun, tumbuh 12%.
“Pada periode semester pertama tahun 2023 ini kami mencatat beberapa poin positif yang menjadi prestasi bagi industri asuransi jiwa diantaranya, pertumbuhan pada total pendapatan yang didorong oleh peningkatan hasil investasi yang signifikan, pertumbuhan premi pada produk tradisional, dan pembayaran secara reguler serta konsistensi peningkatan total tertanggung asuransi jiwa. Hal ini menjadi modal bagi industri untuk terus bertumbuh dan bersikap positif dalam menghadapi berbagai tantangan ke depan,” tandas Budi.
Editor : M Mahfud