get app
inews
Aa Text
Read Next : Kementan Ajak Pemerintah Desa Manfaatkan 20% Dana Desa Untuk Ketahanan Pangan

Fakultas Ilmu Administrasi UI Beri Pendampingan Studi Kelayakan Usaha di BUMDes Megamendung Jaya

Sabtu, 15 Januari 2022 | 15:22 WIB
header img
Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia (FIA UI) memberikan pendampingan studi kelayakan usaha bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Megamendung Jaya, Bogor, Jawa Barat. Foto: Humas UI

BOGOR, iNews.id -  Departemen Ilmu Administrasi Niaga Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia (FIA UI) memberikan pendampingan studi kelayakan usaha bagi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Megamendung Jaya, Bogor, Jawa Barat.

Pendampingan lewat program pengabdian masyarakat (pengmas) ini dilaksanakan untuk pengembangan produk dan penyusunan strategi dalam rangka menjamin keberlanjutan usaha BUMDes Megamendung.

“Penyusunan strategi yang dikaitkan dengan permintaan dan penawaran, pemasaran, kebutuhan SDM, produksi dan analisis keuangan untuk Klinik Megamendung Jaya dan Kedai Kopi Rasio. Pendampingan ini disampaikan oleh dua orang narasumber yaitu, Dra. Maria Eurelia Wayan, M.Ak., dan Dr. Fibria Indriati, M.Si., dengan fasilitator dari mahasiswa Departemen Ilmu Administrasi Niaga,” kata Dra. Novita Ikasari, M.Comm., Ph.D. selaku Ketua Pengabdi kegiatan tersebut.

Menurut Novita, program pengmas Departemen Ilmu Administrasi Niaga FIA UI ini merupakan tahap awal, dan ia berharap dapat terus berlanjut karena pendampingan memerlukan waktu cukup panjang. “Sehingga, kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang positif bagi semua pihak yang terkait dan mampu menyelesaikan masalah yang saat ini dihadapi BUMDes Megamendung Jaya,” ujarnya.

BACA JUGA:

UI Raih Lima Predikat Penghargaan Anugerah Diktiristek 2021

Kegiatan ini diharapkan dapat dijadikan sebagai program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diambil oleh mahasiswa Departemen Ilmu Administrasi. Selain itu, program pengmas FIA UI ini juga bertujuan menciptakan lapangan pekerjaan yang layak bagi warga desa dan mendorong pertumbuhan ekonomi desa.

Direktur BUMDes Megamendung Jaya, M. Yusuf Solihatul Munawar mengatakan bahwa studi kelayakan usaha dari berbagai aspek, terutama keuangan memang diperlukan, terutama ketika mengajukan proposal kepada para mitra. “Program ini sangat membantu supaya BUMDes ke depannya bisa mandiri. Harapannya, Klinik Megamendung Jaya ini bisa segera bekerja sama dan menjadi rujukan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) sekaligus buka 24 jam. Terkait hal ini, perlu adanya penambahan SDM tetap, karena SDM yang ada sekarang merupakan tenaga kesehatan sukarela/volunteer,” ujarnya.

BUMDes Megamendung Jaya merupakan salah satu Badan Usaha Milik Desa di Kecamatan Megamendung, Bogor, Jawa Barat, yang memiliki lima unit usaha diantaranya Klinik Megamendung Jaya – yang didirikan pada awal pandemi Covid-19 –, Kedai Kopi dan Makanan Bernama ‘Rasio Kopi’,  divisi pariwisata, UMKM, dan Payment Point Online Bank (PPOB).

Editor : Ikawati

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut