get app
inews
Aa Read Next : Mohammad Salah Beri Tanggapan Perang Israel-Gaza, Pembantaian Harus Dihentikan

Pentagon Akui Dokumen Rahasia AS Bocor ke Publik Soal Perang Ukraina

Kamis, 13 April 2023 | 10:17 WIB
header img
Tentara Ukraina yang berada di Bakhmut, Ukraina. Foto: United States Institute of Peace

DEPOK, iNewsDepok - Sebuah dokumen rahasia mengenai perang di Ukraina bocor dan mengejutkan banyak pihak. Dokumen-dokumen yang ada di dalamnya berisi tentang jumlah korban di kedua pihak serta kelemahan dan kekuatan masing-masing pihak dalam konflik tersebut.

Ada juga informasi mengenai persiapan Ukraina untuk melakukan serangan musim semi yang sangat dinantikan. 

Pentagon telah mengonfirmasi bahwa dokumen-dokumen tersebut memang asli. Beberapa dokumen dilabeli sebagai "Top Secret" dan hanya diperuntukkan bagi sekutu terdekat Amerika. 

Beberapa dokumen juga berisi tentang debat internal dari beberapa sekutu Amerika seperti Israel dan Korea Selatan mengenai Ukraina dan masalah sensitif lainnya. 

Banyak detail yang ada dalam dokumen tersebut memang sudah familiar, namun ada juga informasi baru dan lebih lengkap yang belum pernah diungkap sebelumnya. 

Korban dari kedua pihak yang disebutkan dalam dokumen tersebut sebenarnya sudah diperkirakan sebelumnya, namun dokumen ini memberikan angka yang lebih pasti. 

Belum diketahui siapa yang bocorkan dokumen tersebut dan apa motif di baliknya. Namun, muncul spekulasi bahwa ini mungkin adalah bagian dari kampanye disinformasi dari Rusia atau sebuah plot dari Barat untuk menyesatkan komandan Rusia. 

"Kami telah berkomunikasi dengan Kementerian Pertahanan terkait masalah ini dan telah memulai sebuah investigasi," kata Kementerian Kehakiman AS.

Bagi Ukraina, kebocoran dokumen ini sangat merugikan pada saat-saat yang krusial. Mereka tengah mempersiapkan serangan musim semi yang bisa menjadi titik balik dalam konflik tersebut.

Oleh karena itu, Ukraina harus tetap menjaga kerahasiaan operasional mereka agar dapat memaksimalkan kesempatan keberhasilan dalam serangan tersebut.

Editor : Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut