get app
inews
Aa Text
Read Next : Pembagian Kelas dalam Tinju: Awalnya 8 Kelas dan Terus Berkembang

Ini Daftar 17 Kelas di Dunia Tinju, Petinju Bisa Naik Turun Kelas Berdasar Berat Badan

Rabu, 20 Juli 2022 | 10:51 WIB
header img
Manny Pacquio tampak begitu pendek (166 cm) saat melawan Antonio Margarito (180 cm) di Kelas Menengah Junior. Dengan berdasarkan berat badan, seorang petinju bisa naik turun kelas. Foto: Boxingscene.com

DEPOK, iNewsDepok.id – Ukuran berat badan menjadi penentu kelas dalam tinju. Saat ini terdapat 17 kelas (divisi) dalam dunia tinju dari kelas terbang mini hingga kelas berat.

Dengan faktor berat badan menjadi penentu kelas, sering kali di dalam ring, 2 petinju yang berhadapan memiliki ukuran tinggi dan jangkauan yang berbeda.

BACA JUGA:

Sudah Jungkalkan Fortuna di Ronde 6, Berikutnya Ryan Garcia Ancam Ledakkan Tank Davis

Manny Pacman legenda tinju asal Filipina dengan tinggi 166 cm pernah melawan jagoan Mexico Antonio Margarito yang bertinggi badang 180 cm pada 13 November 2010. Pertarungan digelar di kelas Menengah Junior.

Demikian pula Gervonta Tank Davis yang tingginya sama dengan Manny Pacquiao (166 cm) melawan Mario Barrios (179 cm). Pertarungan Tank Davis vs Mario Barrios berlangsung 26 Juni 2021 di kelas Ringan Super.

Hal menarik dari penentuan kelas berdasarkan berat badan adalah seorang petinju bisa naik turun kelas. Ia cukup menambah atau mengurangi berat badan. Dengan cara ini Manny Pacquio bisa menjadi juara dunia di 8 kelas /divisi yang berbeda.

Demikian pula dengan Oscar De La Hoya yang juara di 5 kelas berbeda, Gervonta Tank Davis di 3 kelas, Saul Canelo Alvarez, Roy Jones, James Toney, dan Bernard Hopkins.

Bahkan Roy Jones dan James Toney bisa merambah ke kelas Berat. Roy Jones juara kelas berat WBA saat mengalahkan John Ruiz pada 1 Maret 2003. Padahal Roy Jones awal karirnya berada di kelas Menengah.

James Toney bahkan lebih gila lagi karena duel berkali-kali di kelas berat. Ia mengawali dari kelas Menengah kemudian naik ke Menengah Super, Berat Ringan, Penjelajah, dan Kelas Berat.

BACA JUGA:

Kira-kira Ryan Garcia Bakal Jadi Oscar De La Hoya atau Amir Khan si Dagu Kaca?

Di kelas berat, James Toney menang KO atas Evander Hollyfield, no kontes lawan John Ruiz, draw lawan Hasim Rahman, dan kalah angka 2 kali dari Samuel Peter.  

Di antara semua kelas, yang paling ekstrim adalah kelas berat. 2 petinju bisa saling berhadapan dengan ukuran berat yang jauh berbeda asalkan di atas 90,719 kg.

Hal itu terjadi saat Tyson Fury dengan berat 125,6 kg melawan Deontey Wilder 107,9 kg.

Editor : Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut