DEPOK, iNewsDepok.id - Bila bila kaki sering kram sebaiknya waspada karena bisa jadi itu merupakan suatu tanda seseorang terkena penyakit tertentu. Memang, kram pada bagian kaki umum dirasakan orang.
Kram otot terutama pada kaki terjadi ketika otot tanpa sadar berkontraksi dengan sendirinya. Sebagian besar kasus kram otot tidak menunjukkan kondisi yang mendasar dan mengkhawatirkan.
Berdasarkan penelitian sekitar 50-60 persen orang dewasa dan 7 persen anak-anak mengalami kram, dan kemungkinannya meningkat seiring bertambahnya usia.
"Orang yang lebih tua mungkin mengalami kram kaki. Kehilangan otot dimulai dari pertengahan 40-an dan meningkat jika seseorang tidak aktif dapat meningkatkan risiko kram," ujar pakar, dikutip dari Medical News Today, Rabu (20/7/2022).
Lebih lanjut disebutkan, kram kaki disebabkan oleh kondisi mendasar yang berkaitan dengan sistem saraf, sirkulasi, metabolisme, atau hormon. Beberapa obat juga dapat meningkatkan risiko.
Lantas tanda penyakit apa bila kaki sering kram? Berdasarkan Healthline, kram pada kaki lebih sering terjadi pada orang dengan kondisi medis seperti diabetes atau penyakit hati.
Penderita diabetes berpeluang alami neuropati perifer, yakni kondisi yang menyebabkan kerusakan saraf di jari tangan dan kaki.
Berikut beberapa kondisi yang menyebabkan seseorang sering mengalami kram kaki:
- Penyalahgunaan alkohol.
- Sirosis Gagal ginjal kronis.
- Hemodialisis.
- Pengobatan kanker.
- Kelelahan otot.
- Penyakit pembuluh darah.
- Penyakit Parkinson.
- Penyakit arteri perifer (PAD).
- Sindrom kaki gelisah.
- Kehamilan, terutama pada tahap selanjutnya.
- Penyakit saraf motorik.
- Penyakit Lou Gehrig (amyotrophic lateral sclerosis, atau ALS).
- Iritasi atau kompresi saraf tulang belakang.
- Pengerasan pembuluh darah.
- Stenosis tulang belakang.
- Penyakit tiroid dan masalah hormonal.
- Infeksi kronis.
- Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
- Penyakit ginjal kronis dan gagal ginjal.
- Diabetes, terutama diabetes tipe 2.
- Fibromyalgia.
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " Kaki Sering Keram Tanda Penyakit Apa? Hati-Hati Diabetes hingga Penyakit Saraf."
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani