JAKARTA, iNews Depok.id – Demo yang berlanjut kerusuhan dari tanggal 25 Agustus 2025 hingga 1 September 2025 tercatat Kemendagri berlangsung di 32 propinsi. Daerah mana saja yang terparah kerusakannya akibat dibakar massa?
Mendagri Tito Karnavian menyatakan aksi demo berlangsung di 107 ttik di 32 provinsi. Sebagian demo berlanjut aksi kerusahan yakni di Sumatera Utara, DKI Jakarta, Jawa Barat, Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, NTB, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Barat.
”Lainnya berlangsung secara kondusif," kata Tito dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi daerah tahun 2025, di Kemendagri, Jakarta, Selasa (2/9/2025) seperti dikutip dari Okezone.
Kerusuhan membuat kantor pemerintahan dan fasilitas publik hancur dengan kerugian capai ratusan miliar rupiah.
Adapun daerah terparah kerusakan akibat kerusuhan massa yakni:
1. DKI Jakarta
Sebanyak 22 halte Transjakarta dan MRT rusak. Kerugian MRT sekitar Rp3,3 miliar, Transjakarta Rp41,6 miliar, dan CCTV Rp5,5 miliar.
2. Sulawaesi Selatan
a. Kota Makassar. Gedung DPRD Provinsi Sulsel dan DPRD Kota Makassar dibakar, menyebabkan tiga orang tewas dan lima orang lainnya luka-luka.
b. Kota Palopo, Gedung DPRD mengalami perusakan.
3. Jawa Tengah
a. Surakarta Jawa Tengah
Kantor Sekretariat DPRD Solo turut dibakar.
b. Semarang, Jawa Tengah
Gedung DPRD Provinsi Jateng di Semarang turut dibakar.Surabaya Jawa Timur. Gedung
c. Brebes
Perusakan gedung DPRD
d. Pekalongan
Gedung DPRD dan Pemkot dibakar
e. Tegal
Gedung DPRD dan Polres yang dibakar.
f. Banyumas
Kerusakan pada Kantor Pemkab, Pendopo Bupati, serta eks Gedung DPRD.
g. Cilacap
Gedung DPRD dirusak
h. Kebumen
Kerusakan terjadi pada kaca Gedung DPRD.
i. Jepara
Rumah dinas Kapolres dan Wakapolres, pembakaran sebagian Gedung DPRD Jepara, serta penjarahan fasilitas kantor DPRD.
Selain itu, fasilitas umum seperti lampu penerangan jalan, CCTV di Tugu Kartini, dan gerobak pedagang di SMP 5 turut dirusak dan dibakar.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
