DEPOK, iNewsdepok.id – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Depok menggelar kegiatan sosialisasi kepada siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kota Depok, Jawa Barat. Kegiatan yang di gelar di auditorium Kampus Guna Darma Depok, ini bertujuan memberikan edukasi terkait pencegahan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO), penyalahgunaan narkoba, serta penguatan nilai-nilai bela negara.
Irvan Triyansyah, kepala kantor imigrasi mengatakan. sosialisasi ini digelar sebagai bentuk kepedulian terhadap maraknya kasus TPPO, khususnya di kawasan Asia Tenggara seperti Kamboja dan Myanmar. Para siswa dibekali informasi terkait modus perdagangan orang, serta disiapkan pos informasi dan pengaduan yang dapat diakses oleh masyarakat dan pencari kerja.
“Kegiatan ini merupakan sinergi kami dengan pemerintah daerah, Mengingat banyaknya kasus TPPO di Kamboja, di mana kami baru saja memulangkan sekitar 168 warga yang menjadi korban,” ujar Kepala Kantor Imigrasi Depok, Irvan Triansyah, dalam keterangannya, Rabu (5/6/2025).
Irvan menegaskan pentingnya menyasar pelajar SMK karena mereka merupakan generasi yang akan langsung terjun ke dunia kerja. “Kami ingin mereka memiliki pemahaman sejak dini agar tidak mudah tertipu oleh tawaran kerja ke luar negeri yang tidak jelas,” tambahnya.
Selain materi tentang TPPO, siswa juga mendapatkan penyuluhan mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba yang disampaikan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok dan Satuan Narkoba Polres Metro Depok.
Materi bela negara juga diberikan oleh personel TNI dari Kodim 0508 Depok. Dalam penyampaian materinya, para siswa diajak memahami pentingnya nilai-nilai kebangsaan, sejarah perjuangan bangsa, serta ancaman terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
kegiatan ini juga bersinergi dengan Pemerintah Kota Depok, yang pada kesempatan ini di hadiri oleh Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rachmansyah sebagai bagian dari upaya membentuk karakter generasi muda yang tangguh, peduli lingkungan sosial, serta menjadi agen perubahan di masyarakat.
“Kami ingin para siswa tidak hanya unggul secara akademik, tapi juga kuat secara karakter dan mampu menciptakan lingkungan yang aman dari bahaya TPPO dan narkoba,” tutupnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
