Allianz Soroti Peran Vital Asuransi di Tengah Ekonomi Tak Menentu, Ini Kunci Hadapi Ekonomi 2025

Novi
Allianz Indonesia gelar diskusi media dengan tema Economy Outlook 2025: How Insurance & Media Industry Navigate the Uncertainty (11/12). Foto: Novi

Menurut data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada kuartal tersebut ekonomi Indonesia tercatat tumbuh sebesar 4,95% (yoy) setelah sebelumnya mencapai angka 5,05% (yoy) dan 5,11 (yoy) yang didorong oleh aktivitas ekonomi musiman, seperti momen Pemilu, Ramadan, Idulfitri, liburan sekolah, hingga acara keagamaan lainnya.

“Walaupun pertumbuhannya terjaga, namun tetap terlihat adanya perlambatan apabila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya. Kuartal selanjutnya diperkirakan akan banyak didorong oleh momen Natal dan Tahun Baru. Namun, tetap tidak akan ada kenaikan yang signifikan,” kata Poltak.

Menurutnya, ketidakpastian ekonomi cukup memunculkan kebingungan dan berdampak pada masyarakat. Maka tak heran apabila terjadi peningkatan harga pada bahan pokok, BBM, gas elpiji serta rumor kenaikan iuran tarif BPJS, hingga tarif transportasi yang menyebabkan masyarakat menjadi kurang tertarik untuk melakukan spending.

Menurut data Purchasing Managers Index (PMI), sektor manufaktur Indonesia hingga Juli 2024 turun ke level 49,7 yang mana menjadi tanda bahwa ekonomi Indonesia sedang lesu. Ini adalah level terendah sejak Agustus 2021.

Di sisi lain, tingkat pengangguran juga meningkat dikarenakan gelombang PHK yang semakin besar. Hal ini terjadi karena perusahaan dari berbagai industri sedang mengalami deflasi karena daya beli masyarakat yang lesu. Dari permasalahan-permasalahan tersebut kelompok masyarakat yang cukup terdampak adalah kelas menengah. Padahal, masyarakat kelas menengah memiliki kontribusi yang esensial untuk daya tahan perekonomian.

Di akhir sesinya, Poltak menyarankan masyarakat untuk selalu menjaga cash flow supaya tetap sehat, tidak menumpuk terlalu banyak utang, memiliki dana darurat dan aset lancar yang cukup, tetap memiliki investasi walaupun sedang di masa-masa yang sulit, dan memiliki proteksi yang tepat, seperti BPJS maupun asuransi swasta.

Tantangan dan Peluang Allianz dalam Menghadapi Ketidakpastian Ekonomi Global dan Nasional

Mewakili Allianz Indonesia, Himawan Purnama, Country Chief Product Officer Allianz Life Indonesia, menjelaskan bahwa Allianz juga memahami adanya ketidakpastian ekonomi dalam negeri maupun global yang akan terjadi pada tahun 2025. Menurunnya daya beli masyarakat serta kesadaran akan pentingnya asuransi juga terlihat pada angka penetrasi asuransi yang masih rendah, yakni sebesar 2,8% (per September 2024) yang mana belum sebanding dengan angka literasi dan inklusi asuransi yang sudah mencapai 76,25% dan 12,21%.


Himawan Purnama, Country Chief Product Officer Allianz Life Indonesia. Foto: Novi

 

Sebagai perusahaan penyedia layanan asuransi, Allianz Indonesia berkomitmen untuk terus beradaptasi dengan situasi terkini. Himawan mengatakan bahwa penting bagi masyarakat untuk tetap memiliki proteksi dalam menghadapi ketidakpastian ekonomi pada tahun 2025.

“Hal tersebut mendorong kami untuk terus meningkatkan pemahaman dan penetrasi asuransi dengan menyediakan solusi dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,” kata Himawan.

Saat ini Allianz menyediakan solusi yang lengkap, mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, syariah, dan berbagai asuransi kerugian atau umum. Selain itu juga menyediakan beragam produk yang memenuhi kebutuhan berbagai kalangan masyarakat, “Kami juga terus berinovasi dengan mengeluarkan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan berbagai kalangan masyarakat seperti generasi muda, early jobber, hingga keluarga mapan, seperti produk asuransi jiwa tradisional dan kesehatan murni,” lanjutnya.

Editor : Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network