DEPOK, iNews Depok. id - Debat publik Pilkada Depok 2024 memanas saat calon wali kota nomor urut 2, Supian Suri, menyoroti program layanan dan keamanan pasangan nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi A Rafiq. Supian dengan lantang mengkritik peningkatan angka kejahatan di Depok.
“Bagaimana warga Depok, kejahatan yang terus meningkat dari tahun ke tahun, apakah terus dilanjutkan? Mau dilanjutkan kejahatan yang terus meningkat?" kata Supian dalam debat yang disiarkan di TVRI, Kamis (21/11/2024) malam.
Supian Suri, berpasangan dengan Chandra Rahmansyah, menawarkan pendekatan berbeda. Ia berjanji menghadirkan layanan pengaduan 1x24 jam dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda).
"Kami pasangan 02 akan bergerak cepat melayani dan menindaklanjuti seluruh pengaduan warga Depok," tegasnya.
Dalam programnya, Supian juga menyoroti pentingnya kehadiran pejabat di tengah masyarakat. Ia berencana meminta para camat dan lurah untuk tinggal di wilayah tugas mereka.
“Masyarakat harus bisa mengadukan apa pun langsung ke rumah dinas camat atau lurah. Dengan begitu, pelayanan kota akan terjamin 1x24 jam," ujarnya.
Tidak hanya itu, Supian mengungkap rencana peningkatan keamanan kota melalui pemasangan CCTV di berbagai titik dan perbaikan penerangan jalan umum (PJU) di seluruh Depok.
“Kita akan buat layanan yang memudahkan warga Depok. Apapun pengaduannya, kami siap tanggap,” pungkasnya.
Pernyataan Supian ini menjadi sorotan dalam debat tersebut, terutama saat ia mengkritik program aplikasi pasangan Imam-Ririn yang dinilainya belum menyentuh akar permasalahan di Depok. Pasangan nomor urut 2 ini bertekad membawa perubahan nyata bagi warga Depok dengan pendekatan yang lebih responsif dan kolaboratif.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait