Namun, Skuad Garuda Muda kembali tertinggal 1-2 dalam pertandingan ketiga setelah tunggal putri, Mutiara Ayu Puspitasari, mengalami kekalahan. Juara Asia Junior 2023 tersebut juga kalah dalam rubber game selama 56 menit dari Xu Wen Jing dengan skor 12-21, 21-19, dan 11-21.
Kemenangan untuk China akhirnya dipastikan melalui pasangan ganda putra Ma Shang/Zhu Yi Jun yang berkompetisi dalam pertandingan keempat melawan Muhammad Al Farizi/Nikolaus Joaquin. Mereka menang dalam dua gim langsung dengan skor 21-16 dan 21-16.
Hasil ini membuat China mengakhiri penantian lima tahun mereka untuk kembali menjadi juara Piala Suhandinata. Kali terakhir mereka berdiri di podium pertama adalah pada edisi 2018.
Negeri Tirai Bambu semakin mengukuhkan posisinya sebagai juara terbanyak sepanjang sejarah Piala Suhandinata dengan gelar tahun ini, yang merupakan gelar ke-14 bagi mereka.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait