"Di sini kita tidak mematok tarif masuk, pengunjung hanya bayar seikhlasnya. Kasihan mas, kalau orang ingin berwisata sudah dipatok tarif mahal. Jadi kami hanya menyediakan kotak untuk warga membayar, tidak bawa uang pun juga warga dipersilakan masuk," imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Pengelola Pantai Kembar Terpadu, Kuat Novi menjelaskan, pihaknya ingin seluruh lapisan masyarakat bisa berwisata menikmati keindahan alam tanpa beban. Pihak pengelola tempat wisata juga menyediakan fasilitas umum seperti toilet, musala, kantong parkir dan fasilitas penunjang lainnya, yang semua cukup membayar seikhlasnya.
"Setiap orang kan bisa menikmati (alam) dan memanfaatkannya secara bijak, jadi pengelola memberikan fasilitas penunjang, silakan bisa dimanfaatkan. Jadi pengunjung silakan bayar seikhlasnya saja. Bahkan, ibarat pengunjung datang tidak mampu, cukup doakan saja agar tempat wisata ini tetap eksis," kata Kuat.
Bicara fasilitas, Pantai Kembar Terpadu ini cukup lengkap. Selain fasilitas penunjang yang sudah disebutkan tadi, di objek wisata ini terdapat sarana rekreasi seperti kolam pemandian, tempat istirahat, gazebo, dan tempat konservasi penyu.
Bukan hanya sekadar sarana rekreasi, objek wisata ini juga menawarkan wisata edukasi tentang penyu.
Wisatawan berswafoto di lokasi objek wisata. Foto: iNews Depok/Tama
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait