Mainan Lato-Lato yang Lagi Viral Ternyata Miliki 6 Manfaat Ini, Lho!

Kevi Laras
Permainan lato-lato. Foto: youtube

DEPOK, iNewsDepok.id - Belakangan mainan lato-lato menjadi viral dan banyak dimainkan oleh anak-anak usia sekolah. Pemandangan anak-anak asyik memainkan permainan dengan dua bola saling diadu ini kerap terlihat di berbagai tempat.

Namun, di balik viralnya lato-lato ada kecaman dari sejumlah pihak karena bahaya yang ditimbulkannya. Bahkan, lato-lato pernah dilarang dimainkan di Amerika Serikat pada tahun 1970-an.

Lantas benarkah lato-lato ini hanya mendatangkan bahaya dan tidak memiliki manfaat bagi yang memainkannya, terutama anak-anak?

Pemerhati anak Retno Listyarti mengungkapkan lato-lato sebagai mainan ternyata punya manfaat, contohnya bisa jadi sarana mengajarkan keseimbangan sampai melatih fokus anak.

Berikut 6 manfaat bermain lato-lato menurut Retno, seperti dikutip dari keterangan resminya, pada Kamis (12/1/2023):

  1. Lato-lato bisa mengalihkan dan mengurangi dampak kecanduan gawai (gadget) yang saat ini banyak dialami oleh anak-anak.
  1. Membantu menstimulus kemampuan motorik anak, meningkatkan fungsi koordinasi antara kemampuan kognitif dan motorik. Fungsi koordinasi antara kognitif dan motorik halus di tangan anak terjadi ketika anak berusaha memainkan lato-lato sehingga menimbulkan bunyi ‘etek-etek’.
  1. Melatih anak untuk fokus dan konsentrasi.
  1. Melatih anak menjaga keseimbangan.
  1. Berpotensi memunculkan sikap kompetitif atau mendorong anak untuk mencapai target untuk berjuang sampai bisa memenangkan momen itu.
  1. Sarana healing secara sederhana, karena permainan ini mampu membuat anak-anak yang memainkannya tertawa, bangga dengan diri sendiri, merasakan senang, dan mudah didapat dengan harga murah dan terjangkau.

"Keasyikan main lato-lato, saat berhasil membenturkan dua bandulnya dalam posisi seimbang secara berulang-ulang, hingga menimbulkan efek gerakan seimbang serta bunyi beraturan. Ada rasa bahagia tersendiri, semakin lama seorang anak bisa memainkan lato-lato, semakin bangga dan menjadi candu, “ pungkas Retno.

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network