DEPOK, iNews Depok.id - Tatang Jauhari atau dikenal sebagai Tatang Bangor kini getol menyoroti sejumlah perumahan di Bedahan dan Pasir Putih, Sawangan, Depok.
Tatang Bangor bersama anggota DPRD Depok Babai Suhaimi getol mengangkat isu Situ Gugur yang telah lenyap 59 tahun lalu, tepatnya pada tahun 1966.
Tatang menyebut kawasan Situ Gugur berada di kawasan perumahan Raisa, Pasadena, Alkatiri, Al Fatih, dan sejumlah perumahan lain.
Namun wacana pembangunan kembali Situ Gugur terkendala fakta perumahan-perumahan tersebut memiliki sertifikat hak milik sejak tahun 1980.
Di sisi lain, pengembang perumahan mempertanyakan legalitas Situ Gugur karena sudah tak ada sejak 1966. Mereka juga berpendapat Situ Gugur adalah situ buatan milik seorang tuan tanah untuk sumber air pabrik karet.
Terlepas dari isu Situ Gugur, Tatang Bangor adalah sosok yang pernah viral di Depok pada akhir 2022.
Viralnya Tatang Bangor setelah muncul unggahan di sejumlah medsos pada tanggal 3 November 2022.
Dalam video yang beredar, sosok Tatang marah besar karena ia hanya dapat 2 suara dalam pemilihan Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok.
Padahal Tatang mengaku sudah memberikan 22 amplop senilai masing-masing Rp1 juta kepada ketua RW di kelurahan tersebut untuk membantu memenangkannya.
Tatang pun menuntut para Ketua RW mengembalikan uang amplop tersebut.
"Tolong serahkan uang amplop itu, kalau tidak, saya paranin satu persatu rumahnya," kata Tatang seperti dikutip dari YouTube iNews TV.
Netizen ramai berkomentar. "Ga usah dikembalikan uangnya, kan dikasih bukan minta," kata seorang netizen.
"Ya mungkin yang lain ngasih 2 juta per amplop," sahut netizen lain.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
