JAKARTA, iNewsDepok.id – Stroke dijuluki the silent killer seiring posisinya sebagai pembunuh nomor satu di dunia. Untuk mengingatkan bahaya stroke yang semakin mematikan dan penanganannya, Yayasan Stroke Indonesia menggelar Jambore Stroke Indonesia di Yogyakarta.
Jambore Stroke Indonesia akan digelar pada 28 - 30 Oktober 2022 di Yogyakarta.
Wakil Sekjen Yayasan Stroke Indonesia (Yastroki) Dr dr Tugas Ratmono, SpS, MARS mengungkapkan hal tersebut di Jakarta, Minggu (25/9/2022).
Pakar otak Indonesia ini menyatakanan keprihatinannya dengan stroke yang semakin mematikan dari tahun ke tahun. “Julukannya adalah the silent killer, orang bisa tiba-tiba hilang kesadaran dan jika tak ditangani dengan segera, akan sangat fatal,” kata ahli saraf lulusan Kedokteran UGM ini.
Berdasarkan data, pada tahun 2013, kasus stroke di Indonesia sebanyak 7 kasus per 1.000 penduduk. Angka ini meningkat menjadi 10,9 kasus per 1.000 penduduk pada 2018.
Tiga daerah menduduki posisi 3 besar kasus stroke tertinggi di Indonesia yaitu Kalimantan Timur, Yogyakarta, dan Sulawesi Utara.
Kalimantan Timur, kasus stroke 14,7 per 1.000 penduduk. Berikutnya Yogyakarta dan Sulawesi Utara.
Sedangkan daerah dengan kasus stroke terendah adalah Papua yaitu 4,1 kasus per 1.000 penduduk.
“Ini data tahun 2018 dari survei Kementerian Kesehatan,” jelasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait