Hari Koperasi Sunyi Sepi, Lieus: Indikasi Ekonomi Kapitalistik dan Liberal Cengkram Indonesia

Maman
Aktivis Tionghoa yang juga pendiri Gemabudhis, Lieus Sungkharisma. Foto: tangkapan layar YouTube

JAKARTA, iNewsDepok.id - Tokoh Tionghoa Lieus Sungkharisma mengkritik sepinya gaung Hari Koperasi ke-75 pada Senin (12/7/2022). 

Pada hari itu bahkan tak ada pidato kenegaraan dari pejabat negara. 

"Hal ini semakin menegaskan bahwa gerakan koperasi semakin jauh dari perhatian pemerintah. Padahal, koperasi-lah yang dulu menjadi sokoguru perekonomian Indonesia," kata Lieus melalui siaran tertulisnya, Rabu (13/7/2022).

Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (KomTak) ini mengaku sangat prihatin, karena koperasi yang menjadi salah satu penyokong utama berdirinya Republik Indonesia, dilupakan begitu saja.

Hal ini, kata dia, juga menjadi indikasi kalau ekonomi kapitalistik dan liberal semakin kuat menanamkan kukunya di Indonesia, dan Lieus mengaku semakin prihatin karena ketika Dewan Koperasi Nasional (Dekopin) berziarah ke makam Bapak Koperasi Muhammad Hatta (Bung Hatta) dan istrinya, Rahmi Hatta, di TPU Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dalam rangka Hari Koperasi ke-75, tidak ada satu pun pejabat negara yang hadir.

Editor : Rohman

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network