get app
inews
Aa Text
Read Next : Tips Penanganan Awal bagi Pemudik yang Sakit di Perjalanan

Marak Genset Palsu di Marketplace Rugikan Konsumen dan Negara Triliunan Rupiah, Ini Modusnya

Minggu, 26 Oktober 2025 | 18:34 WIB
header img
Marak genset palsu dipromosikan dan dijual di marketplace yang merugikan konsumen dan negara hingga triliunan rupiah per tahun. Foto ilustrasi : Ist

JAKARTA, iNews Depok.id - Marak genset palsu dipromosikan dan dijual di marketplace yang merugikan konsumen dan negara hingga triliunan rupiah per tahun. 

Keluhan maraknya genset palsu banyak diulas di medsos. Komplotan penjual genset palsu leluasa menjual produk abal-abal memanfaatkan mayoritas masyarakat yang tak paham secara detil tentang perlengkapan elektrik dan mekanikal dalam genset. 

Sejumlah pedagang di Glodok pun membenarkan begitu maraknya genset palsu dijual yang merugikan pedagang pemegang merek genset original dan berkualitas. 

"Mereka bisa menjual murah gensetnya karena barang abal-abal. Speknya tipu-tipu," kata Andre seorang pedagang di Glodok saat ditanya iNews Depok, Minggu (26/10/2025). 

Menurut Andre para penjual genset palsu menggunakan komponen genset murahan. Sedangkan casingnya di bikin menyerupai produk original. 

"Namun kalau dicermati akan terlihat itu produk palsu. Name platenya tak rapi. Catnya lebih kasar dan gampang mengelupas," ujarnya. 

Penjual genset lain di Glodok juga menyampaikan hal senada. Agusman menyebut spek genset palsu berisi komponen tipu-tipu. 

Gulungan tembaga misalnya tidak sesuai spek sehingga voltase genset lebih rendah dibandingkan spek. Demikian juga komponen elektrik lain speknya tidak sesuai. 

"Genset palsu mudah rusak dan cepat berisik, as generator kecil murahan itu," imbuh Agusman. 

Sementara itu Heru, penjual genset lainnya di Glodok mengungkapkan para penjual genset palsu membuat banyak akun toko genset di marketplace. 

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut