get app
inews
Aa Text
Read Next : Tren Olahraga Meningkat, OMRON Hadirkan Solusi Nyeri Otot Tanpa Obat dan Alat Pantau Komposisi Tubuh

Nyeri Lutut Akibat Osteoartritis Mulai Menyerang Usia 15 Tahun, Begini Cara Atasi secara Aman

Rabu, 30 Juli 2025 | 11:56 WIB
header img
Berdasarkan Riskesdas 2018, Osteoartritis (OA) tidak hanya ditemukan pada lansia, tetapi juga mulai dialami kelompok usia yang lebih muda. Foto: Ist

Perangkat terapi nirkabel untuk meredakan nyeri lutut tersebut, praktis digunakan sendiri di rumah.

"Di Omron, kami percaya bahwa setiap orang berhak menjalani hidup tanpa hambatan akibat nyeri kronis. Peluncuran Omron Knee TENS HV-F710 menjadi langkah nyata kami dalam mendukung visi global ‘Going for Zero’, yakni nol batasan dalam menjalani aktivitas sehari-hari akibat masalah kesehatan,” ujar Tomoaki Watanabe, Direktur Omron Healthcare Indonesia.

“Produk ini bukan sekadar perangkat medis, melainkan solusi yang memungkinkan lansia dan individu aktif, tetap menjalani rutinitas harian dengan nyaman. Bagi lansia yang kerap mengalami kekakuan sendi, pembengkakan, dan nyeri berkepanjangan, menjaga kemandirian dalam aktivitas sehari-hari bukanlah hal mudah. Banyak dari mereka masih mengandalkan obat pereda nyeri, padahal penggunaannya dalam jangka panjang berisiko bagi kesehatan. Omron Knee TENS HV-F710 hadir sebagai alternatif yang aman, non-invasif, dan dapat digunakan secara mandiri di rumah. Solusi ini juga ideal bagi atlet dan pecinta olahraga yang membutuhkan pemulihan cepat tanpa efek samping dari obat-obatan,” tambah Tomoaki.

Mereka menghadirkan pendekatan inovatif melalui teknologi TENS, solusi non obat yang telah terbukti secara medis.

TENS bekerja dengan menghambat sinyal nyeri ke otak, melancarkan sirkulasi darah, dan merelaksasi otot, sehingga dapat diintegrasikan dengan mudah dalam rutinitas harian untuk meredakan nyeri secara berkelanjutan.

Berbagai studi klinis telah membuktikan efektivitas terapi TENS dalam mengurangi nyeri tanpa efek samping farmakologis. Misalnya, studi tahun 2019 yang dipublikasikan dalam Archives of Physical Medicine and Rehabilitation oleh Shimoura et al. menunjukkan bahwa TENS membantu mengurangi nyeri lutut dan meningkatkan jarak tempuh berjalan pada penderita OA ringan.

Studi lain oleh Iijima et al. (2020) dalam Scientific Reports menemukan bahwa terapi TENS membantu pengguna naik dan turun tangga lebih cepat dibandingkan mereka yang menggunakan plasebo.

Studi terbaru tahun 2022 oleh Lawson et al. dalam European Journal of Pain menunjukkan bahwa penggunaan TENS dalam aktivitas sehari-hari, seperti menaiki tangga atau bangun dari posisi duduk, dapat membantu mengurangi nyeri pada OA lutut tingkat ringan hingga sedang.

Perangkat ini dirancang khusus untuk lutut. Dengan desain ergonomis dan sepenuhnya nirkabel, memungkinkan pengguna menjalani terapi mandiri di rumah tanpa bantuan tenaga medis.

Intensitas terapi dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing, dan desain wearable-nya memastikan kenyamanan, baik saat beristirahat maupun beraktivitas ringan.

Kehadiran produk ini diharapkan dapat mendukung upaya pencegahan penyakit, pemulihan mandiri, dan peningkatan kualitas hidup di berbagai kelompok usia.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut