Memperkuat Jalinan Emas: Kolaborasi ASEAN-Jepang di Tengah Ketidakpastian Global
Ekonomi Digital, Inovasi, dan Teknologi Baru: Mempromosikan e-government dan e-layanan, tata kelola data yang tepat, serta implementasi aktif tindakan penanggulangan barang palsu di platform e-commerce.
ASEAN yang Inklusif: Mendukung pengembangan sumber daya manusia, mobilitas pekerja antar-regional, dan kebijakan yang mendukung lingkungan bisnis yang adil dan terbuka.
Kolaborasi Strategis untuk Masa Depan
JETRO, sebagai koordinator dialog ini, siap memfasilitasi dan mendukung implementasi dialog swasta-swasta untuk sektor-sektor kunci di negara-negara ASEAN lainnya. Inisiatif seperti diskusi antara pemerintah Jepang dan Thailand bersama sektor swasta kedua negara untuk memperkuat kerja sama di sektor otomotif, termasuk pelatihan generasi masa depan, menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi ini dapat membangun jaringan perusahaan yang lebih tangguh dan terdekarbonisasi.
Dengan adanya tantangan seperti ketidakpastian geopolitik, konflik, dan kebijakan proteksionis yang memengaruhi keputusan ekonomi, nilai dari kesepakatan yang terpercaya tidak pernah sepenting ini.
Jepang, sebagai salah satu mitra dagang dan FDI terbesar bagi ASEAN, dengan perdagangan bilateral mencapai USD 36,63 miliar dan total FDI sekitar USD 17,5 miliar, menegaskan komitmennya untuk terus mendukung ASEAN dalam mengembangkan lingkungan bisnis yang terbuka, stabil, dan kondusif bagi investasi.
Dialog yang terus-menerus ini sangat penting karena memungkinkan kita mendengar langsung dari komunitas bisnis, terutama dari Jepang, yang beroperasi di seluruh ASEAN. Pemahaman dari FJCCIA tidak hanya membahas masalah tetapi juga berusaha membantu dalam merancang kebijakan yang responsif, tepat sasaran, dan efektif. Ini memberikan pengertian real-time tentang lanskap bisnis dan memungkinkan ASEAN untuk lebih baik memenuhi kebutuhan mitranya.
Melalui kemitraan yang kuat ini, ASEAN dan Jepang tidak hanya mengatasi tantangan saat ini tetapi juga bersama-sama membangun masa depan yang lebih sejahtera dan tangguh di tengah ketidakpastian global.
Editor : M Mahfud