get app
inews
Aa Read Next : Belajar Korporasi Pertanian, Penyuluh Pertanian Kalsel Sambangi Kota Pelajar Jogja

Genjot SDM Pertanian, Kementan Lakukan Pelepasan Nasional Mahasiswa MSIB di Kalteng

Minggu, 29 September 2024 | 02:20 WIB
header img
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberikan banyak arahan dan dukungan terkait program Magang Studi Independen Bersertifikat (MSIB) dalam kerangka Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Foto: Ist

Program ini bertujuan untuk mengintegrasikan manajemen agribisnis dan korporasi guna meningkatkan produktivitas serta daya saing petani.

Lebih lanjut, Idha Widi Arsanti menekankan pentingnya akses permodalan bagi para pelaku usaha pertanian, termasuk generasi muda. Ia menyatakan bahwa program Pertanian Modern dan MSIB diharapkan dapat membantu memfasilitasi kebutuhan permodalan dan pengembangan keterampilan bagi generasi muda yang tertarik berkecimpung di sektor pertanian.

Idha juga menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan MBKM  adalah meningkatkan efektivitas pelaksanaan program, meningkatkan produksi pangan nasional dalam rangka antisipasi darurat pangan yang melibatkan seluruh pelaku pertanian.

"Kebijakan MBKM menunjukkan komitmen pemerintah untuk mendorong keterlibatan generasi muda di sektor pertanian melalui berbagai program pengembangan keterampilan, akses permodalan, dan peningkatan daya saing. Hal ini sejalan dengan upaya untuk menarik minat dan membangun kapasitas SDM pertanian yang lebih muda dan terampil," imbuh Idha.

Acara yang diadakan di Saung P3A Balai Wilayah Sungai (BWS) Jumat (27/9/2024) ini dihadiri oleh berbagai pihak penting Gubernur Kalimantan Tengah, Pangdam TanjungPura, Direktur Utama Bulog, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana, Para Staf Khusus Menteri, Wakapolda Kalteng, Pusat Pendidikan Pertanian dan pendamping pertanian modern.

Adapun jumlah petani milenial yang berada di sentra pangan terdiri dari mahasiswa Perguruan Tinggi dari Kemendikbudristek dan mahasiswa Polbangtan/PEPI, SMKPP yang melaksanakan MBKM serta alumni Polbangtan/PEPI dengan total lebih dari 3.000 orang, dengan sebaran perempuan sebesar 54% dan laki-laki 46%. MBKM dari mahasiswa Kemendikbudristek diikuti oleh 202 Perguruan Tinggi, di antaranya Universitas Hasanuddin, Institut Pertanian Bogor, Universitas Gadjah Mada, Universitas Udayana, Universitas Brawijaya, Universitas Padjajaran, Universitas Diponegoro, Universitas Muslim Indonesia, Politeknik Negeri Lampung, Universitas Jember, Universitas Jambi, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Malikussaleh, Universitas Palangkaraya, Universitas Medan Area, Universitas Halu Oleo dan lain-lain.

Editor : Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut