get app
inews
Aa Read Next : Waduh! Harga Pertamax Berpotensi Naik Hingga Rp 16.000/Liter

Miss Ukraina Ikut Bertempur di Medan Perang Melawan Rusia

Senin, 28 Februari 2022 | 06:56 WIB
header img
Miss Ukraina Anastasiia Lenna memegang senapan serbu. Dia berjuang membela negaranya dari invasi Rusia. Foto: Marca

KYIV, iNews.id -  Miss Ukraina Anastasiia Lenna ikut angkat senjata demi membela negaranya melawan invasi Rusia.

Hal ini diketahui dari cuitan pemilik akun @trezekid.

"Dia adalah Miss Ukraina Anastasiia Lenna. Ukraina memiliki 36.000 wanita yang bertugas di militer. Ukraina merupakan salah satu negara dengan jumlah wanita terbesar yang bertugas dalam peran tempur aktif. #Zelensky #UkraineUnderAttack #UkraineRussiaWar," katanya seperti dikutip Senin (28/2/2022).

Bersama cuitannya itu, ia memposting foto Anastasiia yang memakai kacamata dan memegang senjata laras panjang yang merupakan jenis senapan serbu.

Menurut Marca, Miss Ukraina 2015 itu memposting foto diri dengan senapan serbu tepat tersebut sebelum bergabung dengan angkatan bersenjata Ukraina untuk melawan Rusia. 

"Dia hanyalah satu dari ribuan wanita yang menjadi bagian dari pasukan militer Ukraina. Faktanya, negara ini memiliki kekuatan militer wanita terbesar di dunia dengan 36.000 wanita kuat yang sangat terlatih untuk membunuh," kata media itu. 

Belum diketahui apakah Anastasiia merupakan bagian dari pasukan militer tersebut, tetapi dia diketahui telah memposting gambar latihan menembak selama bertahun-tahun di akun Instagram pribadinya, sehingga diduga dia telah tahu bagaimana cara menggunakan senapan serbu itu.

Terlepas dari kontribusinya di medan perang, Anastasiia  hingga kini diketahui tetap aktif di media sosialnya dengan berbagi cerita yang mendukung negaranya. 

Para kritikus langsung menyoroti foto-foto dengan senapan serbu yang dia posting, tetapi mereka tidak menyadari bahwa Anastasiia sebenarnya adalah bagian dari pasukan militer wanita di Ukraina. 

"Tapi apakah dia berjuang atau tidak, penting untuk dicatat kehadiran perempuan dari Ukraina dalam konflik dengan Rusia. Bukan hanya pria yang melakukan segala daya mereka untuk bertarung, wanita juga merupakan bagian besar dari pertahanan negara demokratis Ukraina," kata Marca lagi.

Seperti diketahui, perang antara Rusia dan Ukraina berkobar sejak 24 Februari 2022 lalu, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengeluarkan perintah invasi ke negara tersebut. Perang dikobarkan karena Ukraina lebih memilih berkiblat ke Barat dibanding ke Rusia.

Editor : Rohman

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut