2. Kecenderungan untuk Melakukan Kekerasan
Pelaku bullying memiliki kecenderungan untuk melakukan kekerasan, baik secara fisik maupun verbal, terhadap orang lain. Hal ini bisa membuat mereka terlibat dalam berbagai masalah, seperti perkelahian, tawuran, atau kriminalitas. Kekerasan juga bisa menjadi cara mereka untuk menyelesaikan konflik atau mengekspresikan emosi.
3. Masalah Perilaku
Pelaku bullying biasanya memiliki masalah perilaku, seperti kurang disiplin, tidak menghormati aturan, atau melanggar norma. Hal ini bisa membuat mereka sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan, baik di sekolah, keluarga, maupun masyarakat. Masalah perilaku juga bisa berdampak pada hubungan mereka dengan orang lain, seperti guru, orang tua, atau teman.
4. Masalah Dalam Pekerjaan
Pelaku bullying berisiko mengalami masalah dalam pekerjaan, seperti sulit mendapatkan pekerjaan, sering berpindah-pindah pekerjaan, atau tidak memiliki keterampilan yang dibutuhkan. Hal ini bisa disebabkan oleh rendahnya prestasi akademik, kurangnya keterampilan sosial, atau buruknya reputasi mereka.
5. Kesulitan Dalam Menjalin Hubungan
Pelaku bullying juga berisiko mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan, baik dengan pasangan, keluarga, maupun teman. Hal ini bisa disebabkan oleh kurangnya kepercayaan, komunikasi, atau penghargaan terhadap orang lain. Pelaku bullying juga bisa menjadi korban bullying dari orang lain, seperti pasangan atau atasan.
Editor : Mahfud