JAKARTA, iNewsDepok.id - Calon presiden (capres) yang diusung partai Perindo Ganjar Pranowo ingin sat set memperhatikan nasib guru-guru di Indonesia. Ganjar mengungkapkan hal ini saat penyampaian visi-misi pada Debat Capres 2024 di Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (12/12/2023)
Ganjar mengatakan dia telah mendengar masukan dari Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD saat berkampanye di Sabang, Aceh. “Pak Mahfud juga menyampaikan kepada para guru yang ada di Aceh, di Sabang sana ada juga guru agama di sana, kita ingin membangun Indonesia yang hebat dengan SDM yang unggul.”
“Tapi apakah kita sudah memperhatikan mereka? Tentu kemajuan yang selama ini ada mesti kita lakukan jauh lebih cepat, lebih sat-set dan perhatian itu mesti diberikan,” katanya.
Oleh karena itu, Ganjar ingin agar nasib para guru terus diperhatikan khususnya pemberian insentif. “Dan itulah di sana kita memperhatikan nasib para guru termasuk guru agama insentif kepada mereka kita berikan agar mereka bisa mengajarkan budi pekerti yang luhur dengan moderasi agama yang ada.”
Debat Capres yang berlangsung hari ini membahas mengenai pemerintahan, hukum, hak asasi manusia, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga. Debat ini menjadi porsi dari Capres. Diketahui, debat Capres pertama kali ini berlangsung di Gedung KPU RI dengan konsep Townhall Meeting.
Dalam debat itu, Ganjar yang didampingi Calon Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD kompak mengenakan kemeja putih lengan panjang. Kemeja itu, nampak ada logo 3 jari. Untuk Ganjar, kemeja tertera tulisan “Sat-Set”. Sementara, Mahfud MD mengenakan baju bertuliskan “Tas-Tes”.
Diketahui, kemeja lengan putih menegaskan duet Ganjar-Mahfud akan bekerja super keras melanjutkan pencapaian Presiden Jokowi. Sementara itu, keduanya nampak mengenakan celana panjang berwarna hitam. Uniknya, Ganjar-Mahfud mengenakan sepatu buatan anak bangsa yakni “Pijak Bumi”.
Editor : Vitrianda Hilba Siregar