get app
inews
Aa Text
Read Next : Resmi Dipangkas, Kini Jawa Tengah Menjadi Provinsi di Jawa yang Tidak Memiliki Bandara Internasional

Kenshiro Teraji vs Hekkie Budler: Pentas Juara Kelas Terbang WBC dan WBA Asal Jepang

Senin, 28 Agustus 2023 | 08:10 WIB
header img
Juara dunia kelas terbang WBC/WBA yang berasal dari Jepang, Kenshiro Teraji, akan mempertaruhkan gelarnya melawan petinju hebat asal Afrika Selatan, Hekkie Budler. Foto: Ist

DEPOK,iNewsDepok.id - Juara dunia kelas terbang WBC/WBA yang berasal dari Jepang, Kenshiro Teraji, akan mempertaruhkan gelarnya melawan petinju hebat asal Afrika Selatan, Hekkie Budler. Pertarungan ini akan digelar pada hari Senin, 18 September, di arena bergengsi Ariake di Tokyo, Jepang.

Acara ini juga akan menampilkan pertarungan menarik lainnya. Petinju kidal Jepang yang belum terkalahkan, Junto Nakatani, akan menjalani pertahanan pertamanya atas gelar dunia kelas bantam junior WBO-nya, dan lawannya adalah petinju berbakat dari Meksiko, Argi Cortes.

Pertarungan Teraji-Budler, Nakatani-Cortes, dan pertarungan-pertarungan pendukung lainnya akan disiarkan langsung eksklusif di Amerika Serikat oleh ESPN+ pada awal jam-jam pagi.

Kenshiro Teraji (21-1, 13 KOs) meraih gelar dunia pertamanya setelah berhasil mengalahkan Ganigan Lopez untuk merebut sabuk kelas 108 pon dari WBC pada bulan Mei 2018. Ia berhasil mempertahankan gelarnya sebanyak delapan kali sebelum akhirnya kalah melalui TKO di ronde ke-10 melawan Masamichi Yabuki pada bulan September 2021.

Namun, pada Maret 2022, Teraji berhasil membalaskan kekalahan tersebut dengan mengalahkan Yabuki di ronde ketiga dalam pertarungan ulang mereka dan merebut kembali gelar tersebut.

Teraji menunjukkan kehebatannya dengan menghentikan Hiroto Kyoguchi pada bulan November tahun lalu di ronde ketujuh dan menyatukan gelar WBC dan WBA. Ia juga berhasil mempertahankan gelar yang disatukan tersebut dengan TKO di ronde kesembilan atas kontender tak terkalahkan saat itu, Anthony Olascuaga, pada bulan April.

Di sisi lain ring, Hekkie Budler (35-4, 11 KOs) merebut gelar dunia kelas minimumweight WBA pada bulan Maret 2014 dengan kemenangan KO di ronde pertama melawan Karluis Diaz.

Ia berhasil mempertahankan gelar tersebut sebanyak empat kali sebelum akhirnya kehilangan sabuknya kepada Byron Rojas pada bulan Maret 2016. Budler berhasil memenangkan gelar juara dunia kelas terbang WBA dan IBF setelah mengalahkan Ryoichi Taguchi dua tahun kemudian.

Namun, ia melepaskan sabuk IBF dan kehilangan gelar WBA dalam pertahanan pertamanya melawan Hiroto Kyguchi, yang mengalahkannya melalui TKO di ronde kesepuluh pada bulan Desember 2018. Meskipun begitu, petinju berpengalaman berusia 35 tahun ini mampu bangkit dengan rekor 3-0 setelah kehilangan gelarnya, termasuk kemenangan dengan keputusan atas mantan juara dunia WBO, Elwin Soto.

Selain pertarungan utama, Junto Nakatani (25-0, 19 KOs) yang belum terkalahkan, berhasil meraih gelar dunia kelas terbang WBO pada bulan November 2020 dengan kemenangan KO di ronde kedelapan melawan Giemel Magramo.

Ia berhasil mempertahankan gelar tersebut dua kali dengan mengalahkan Angel Acosta dan menghentikan Ryota Yamauchi. Nakatani kemudian naik ke kelas bantam junior dan berhasil merebut gelar WBO dengan kemenangan KO yang spektakuler atas mantan juara dunia WBA, Andrew Moloney, pada bulan Mei.

Sedangkan Argi Cortes (25-3-2, 10 KOs) adalah petinju yang telah berprofesi selama sembilan tahun dan hampir saja mengalahkan Juan Francisco Estrada dalam pertarungan sengit pada bulan September 2022. Cortes datang dengan kemenangan keputusan mayoritas atas Adolfo Castillo Gonzalez dalam pertarungan 10 putaran pada bulan Maret.

Selain pertarungan tersebut, acara ini juga akan menampilkan pertarungan lain yang patut ditunggu-tunggu di Tokyo. Mantan juara dunia kickboxing multi-divisi, Tenshin Nasukawa (1-0), akan kembali beraksi dalam pertarungan kelas junior featherweight delapan putaran melawan petinju Meksiko yang belum terkalahkan, Juan Flores Aceves (9-0, 7 KOs).

Nasukawa melakukan debutnya dalam tinju profesional pada bulan April dengan kemenangan melalui keputusan atas Yuki Yonaha. Sementara itu, Aceves datang dengan rekor delapan kemenangan dan berhasil mengalahkan Adolfo Perez Lopez yang belum terkalahkan melalui TKO di ronde kedelapan pada bulan Juni.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut