Selain itu, beberapa elemen dari komik "Archie" juga dipadukan ke dalam konsep Scooby-Doo. Karakter-karakter dalam komik tersebut menginspirasi pembuatan kelompok detektif yang terdiri dari berbagai kepribadian yang berbeda. Poin acuan lainnya adalah film-film dan serial televisi misteri yang populer pada saat itu, seperti "The Three Stooges" dan "The Many Loves of Dobie Gillis". Semua inspirasi ini berkontribusi dalam membentuk karakter dan premis dari Scooby-Doo.
Namun, yang menjadikan Scooby-Doo begitu populer adalah gaya cerita dan atmosfernya yang khas. Setiap episode Scooby-Doo selalu menampilkan misteri yang harus dipecahkan oleh kelompok detektif ini. Namun, tidak seperti misteri serius dalam genre detektif biasanya, Scooby-Doo menyusunnya dengan sentuhan komedi yang kocak. Kejenakaan dan ketakutan Scooby-Doo dan Shaggy selalu menjadi sumber tawa bagi penonton, sementara sisanya dari kelompok detektif fokus pada mencari petunjuk dan mengungkap alasan di balik misteri itu.
Sejarah terciptanya Scooby-Doo memberikan gambaran tentang bagaimana sebuah ide dapat berkembang menjadi ikon budaya yang kita kenal saat ini. Melalui kecerdasan dan kreativitas para penciptanya, sebuah karakter anjing yang ceroboh dan penakut telah menghibur dunia sejak hampir setengah abad yang lalu. Scooby-Doo telah mengajarkan kita pentingnya pertemanan, keberanian dan kemampuan untuk selalu menghadapi rasa takut dengan selera humor.
Secara keseluruhan, Scooby-Doo adalah salah satu karakter paling ikonik dalam sejarah dunia animasi. Penciptanya telah memadukan banyak inspirasi dan ide untuk menciptakan sosok yang disukai oleh semua kalangan. Dengan gaya cerita yang unik dan atmosfera yang menghibur, Scooby-Doo telah menghadirkan sorotan ke dalam misteri, kejenakaan, dan petualangan yang tidak akan pernah kita lupakan.
Editor : M Mahfud