get app
inews
Aa Read Next : Pembangunan Jembatan Mampang Molor, Ini Kata Wali Kota Depok

Vaksin Booster Gratis di Kota Depok Dimulai di RSUI

Rabu, 12 Januari 2022 | 16:49 WIB
header img
Pelaksanaan vaksin booster tahap awal untuk lansia di RSUI ditinjau langsung oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris, Rabu (12/1/2022). Foto: Diskominfo

DEPOK, iNews.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mengawali pemberian vaksin COVID-19 dosis ketiga atau vaksin booster secara gratis di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) pada Rabu (12/1/2022).

Pemberian vaksin booster tahap awal ini diprioritaskan bagi lansia dan kelompok rentan, sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

BACA JUGA:

Wujudkan Kota Depok yang Tertib dan Bersih, Wali Kota Soft Launching Kolong Flyover ARH

Pelaksanaan pemberian vaksin booster tahap awal di RSUI ini ditinjau langsung oleh Wali Kota Depok Mohammad Idris.

“Kami sudah mulai memberikan vaksin COVID-19 dosis ketiga kepada lansia dan kelompok rentan sesuai dengan arahan dari pusat,” ucap Mohammad Idris, Rabu (12/1/2022).

Untuk vaksin booster di RSUI ini memiliki kuota 100 dosis per hari.

BACA JUGA:

Studi: Vaksin Covid-19 Selamatkan Ratusan Ribu Nyawa Orang Amerika

“Hingga pukul 10.32 WIB sudah ada 32 lansia yang menerima vaksin booster di RSUI, kuota hari ini di RSUI 100 dosis per hari,” ucapnya.

Lebih lanjut Wali Kota Depok mengatakan kick-off pemberian vaksinasi booster ini baru dilakukan melalui RSUI.

Ke depannya, kata Mohammad Idris, vaksin booster juga diberikan melalui seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Depok dan untuk seluruh kelompok lainnya jika target untuk lansia dan kelompok rentan sudah terpenuhi.  

Menurut Wali Kota Depok, nanti jika sudah sekian persen maka akan diajukan untuk yang lainnya dan untuk dosis ini digunakan lebih sedikit yakni setengah dosis.

“Nantinya di Puskesmas dan Rumah Sakit lainnya bisa menerima vaksin booster,” ungkap Wali Kota Depok. 

Wali Kota Depok juga menjelaskan sejumlah syarat untuk pemberian vaksin booster bagi lansia, yaitu lansia yang sudah mendapatkan dosis kedua.

Persyaratan lainnya adalah jika memiliki penyakit, namun tidak berbahaya untuk divaksin dan diperbolehkan menerima vaksin booster.

“Yang punya penyakit yang memang tidak bahaya untuk divaksin tapi mereka punya penyakit bawaan yang harus di-booster, seperti itu,” ucapnya.

Sementara kelompok rentan adalah seseorang yang berinteraksi dengan banyak orang, seperti guru, Satgas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), personel Dinas Perhubungan (Dishub) maupun personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan, serta penjual di pasar.

Dalam kesempatan yang sama Direktur Utama RSUI Dr. dr. Astuti Giantini, Sp.PK (K), M.P.H.  mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Pemkot Depok untuk pelaksanaan kick-off vaksin booster di Kota Depok.

Menurut dr. Astuti, RSUI akan terus mendukung program vaksinasi untuk memudahkan masyarakat dalam mewujudkan herd immunity. 

“Kami akan terus memberikan pelayanan vaksinasi COVID-19, termasuk vaksin booster ini sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona,” ujar dr. Astuti.

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut