DEPOK, iNewsDepok.id - Peternakan ini sungguh unik karena letaknya berada di tengah jalan raya yang sibuk. Peternakan unik tersebut bernama Stott Hall, yang menjadi salah satu dari 10 pemandangan paling terkenal di jalan raya di Inggris.
Sebagai satu-satunya tempat yang diapit jalan raya, maka pemilik Peternakan Stott Hall tersebut mengaku kerap kesepian karena jauh dari tetangga.
Pemilik saat ini, Jill Falkingham-Thorp dan suaminya Paul, serta anaknya John William, mengungkap pada Manchester’s Finest, bahwa pertanian tersebut memiliki tingkat polusi yang sangat rendah untuk sebuah tempat yang terletak di tengah jalan raya.
Melansir Oddity Central, pada Jumat (26/5/2023), pemilik saat ini mengatakan mereka menikmati kehidupan yang damai di salah satu lahan pertanian paling aneh di dunia. Tapi mereka mengakui bahwa mereka kadang-kadang merasa sepi.
Pasalnya, kata Falkingham-Thorp, teman terdekat tinggal sekitar setengah jam perjalanan jauhnya. Memang agak aneh berbicara mengenai kesepian di tengah ribuan orang yang mengemudi di sekeliling rumah, tetapi mereka semuanya adalah orang asing.
Banyak yang mengira tempat itu adalah mimpi buruk karena bisingnya jalan raya dan polusi dari lalu lintas sekitarnya, namun tidak menurut mereka yang pernah tinggal di sana.
Jendela di sana berlapis tiga sehingga hampir tidak ada suara di dalam rumah pertanian tersebut. Selain juga bunyi klakson sesekali di tengah malam, serta udaranya sangat bersih.
Diketahui, Peternakan Stott Hall menjadi satu-satunya peternakan di dunia yang dibangun tepat di tengah-tengah jalan raya yang sibuk. Peternakan ini memiliki penghalang tabrakan dan pagar di sekelilingnya untuk mencegah masuknya ternak dan keluarnya kendaraan yang tidak terkendali.
Jalan tol M62 yang menghubungkan Kota Liverpool dan Hull di Inggris Utara terkenal memiliki pertanian yang berpenghuni tepat di tengah jalan raya di Calderdale.
Ada berbagai cerita dan mitos tentang keberadaan peternakan ini. Cerita yang paling popular adalah bahwa jalan raya itu terbelah karena pemiliknya Ken dan Beth Wild menolak untuk menjual.
Kisah-kisah tersebut dipercaya bahwa Peternakan Stott Hall pada dasarnya adalah ‘rumah paku’ yang telah ditampilkan beberapa kali di masa lalu. Namun, realitas keanehan infrastruktur ini sangat berbeda.
Berdasarkan film dokumenter ITV dari 1983, pemilik Peternakan Stott Hall merasa tidak pernah diminta untuk menjual rumah mereka.
Selama pembangunan jalan raya di tahun 1960-an, para insinyur menentukan bahwa kesalahan geologis di properti milik Wild, akan lebih mudah membangun jalan raya di sekitar lahan pertanian, daripada di atasnya. Jadi, mereka mengizinkan pemiliknya tetap tinggal di sana.
“Kesalahan geologis di bawah rumah pertanian, artinya lebih mudah bagi para insinyur meninggalkannya daripada meledakkan atau menghancurkannya,” ujar jurnalis Michael Clegg.
Menariknya, di Inggris juga memiliki sebuah rumah yang terletak di tengah bundaran raksasa.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani