get app
inews
Aa Text
Read Next : BNI Sekuritas Bersama TOMORO COFFEE dan BEI Dorong Literasi Pasar Modal di Depok

Bisnis Komputasi Awan Capai Rp 39,3 T di 2025, Eranyacloud Umumkan Melantai di Bursa Efek Indonesia

Kamis, 30 Maret 2023 | 12:28 WIB
header img
Shaane Harjani, Direktur PT Era Digital Media sekaligus CEO Eranyacloud (Tengah) mendirikan EDM sejak tahun 2015 dan Eranyacloud di tahun 2020. Foto: Ist

JAKARTA, iNewsDepok.id – Melalui EDMAWAN”, Eranyacloud putuskan melantai di Bursa Efek Indonesia dan targetkan memperoleh dana Rp 75 miliar sampai dengan Rp 82,5 miliar.

PT Era Digital Media Tbk (EDM) yang merupakan induk perusahaan dari PT Era Awan Digital (Eranyacloud) menggelar public expose pada Hari Rabu, 29 Maret 2023 di Hotel Indonesia Kempinski, Thamrin, Jakarta Pusat.

Pada kesempatan ini mereka memperkenalkan prospek bisnis, kinerja keuangan, dan rencana bisnis Perseroan, berkaitan dengan proses Penawaran Umum Saham Perdana (IPO) Perseroan di Bursa Efek Indonesia.

“Dengan IPO, kami dapat melakukan pengembangan bisnis komputasi awan melalui perusahaan anak, Eranyacloud. Selain itu, Perseroan juga akan memperkuat segmen Business to Business (B2B) dengan membentuk ekosistem mitra penjual, bekerjasama dengan asosiasi industri, serta memperkuat pemasaran layanan dan produk dari Perseroan ke seluruh Indonesia,” kata Yunika Rima, Direktur Utama PT Era Digital Media Tbk.

“Dana hasil IPO untuk menambah modal kerja EDM sebanyak 20% dan akan digunakan untuk investasi pada PT Era Awan Digital (Eranyacloud) sebanyak 80% dari total dana hasil IPO setelah dikurang biaya-biaya terkait IPO,” ujar Yunika.

“Adapun investasi di PT Era Awan Digital akan digunakan untuk berbagai hal, salah satunya melakukan penambahan kapasitas server untuk pengembangan dan inovasi produk baru yakni Graphic Processing Unit (GPU) on cloud, Content Delivery Network (CDN), dan Object Storage,” tambah Shaane Harjani, Direktur PT Era Digital Media sekaligus CEO Eranyacloud.

Perusahaan riset global Gartner, memproyeksikan total pasar yang dapat disasar untuk komputasi awan di Indonesia mencapai Rp 39,3 Triliun pada tahun 2025. Hal ini juga diperkuat dengan riset dari International Data Corporation di tahun 2022 yang mengungkapkan terdapat 81% pengguna komputasi awan telah mengadopsi strategi multi cloud. Hal ini dikarenakan, teknologi komputasi awan dianggap mampu memberikan solusi alternatif serta inovatif dalam perkembangan bisnis kedepan.

Terbukti, pertumbuhan pendapatan pada Eranyacloud mencapai 300% year-on-year (yoy). Melihat hal tersebut, Perseroan yakin saat ini merupakan saat yang tepat untuk mengembangkan bisnisnya melalui perusahaan anak, Eranyacloud.

“Selaku perusahaan penyedia jasa layanan konten, mobile game, dan OTT religi yang di distribusikan oleh Perusahaan telekomunikasi, dan sebagai penyedia layanan cloud computing yang dijalankan oleh Entitas Anaknya, EDM memiliki potensi pertumbuhan bisnis yang sangat baik. Jumlah pengguna telepon dan komputer, serta internet di Indonesia yang terus meningkat, membuat kebutuhan data storage secara virtual pun semakin tinggi. Disisi lain, Perusahaan penyedia jasa cloud computing di Indonesia belum terlalu banyak sehingga kami percaya bahwa EDM memiliki potensi pertumbuhan bisnis yang baik untuk kedepannya,” dukung Achdiarini Siwiwardhani, Direktur Investment Banking Sucor Sekuritas.

Nyoman Widita Prabawa, Vice President Investment Banking PT Samuel Sekuritas Indonesia menyatakan bahwa pihaknya telah melihat transformasi digital di Indonesia semakin pesat dan banyak perusahaan memandang bahwa teknologi cloud dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan bisnis.

“Kondisi pasar komputasi awan memiliki permintaan yang kuat menyebabkan penyedia komputasi awan besar di dunia seperti Amazon Web Service, Google Cloud Provider, Microsoft Azure, dan Alibaba Cloud memutuskan untuk menjajaki pasar di Indonesia. Oleh sebab itu, prospek bisnis komputasi Awan di Indonesia masih sangat bagus dan ini merupakan momen yang tepat untuk EDM listing di bursa,” tutup Nyoman.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut