OTTAWA, iNewsDepok.id - Kanada diketahui mengirimkan kendaraan lapis baja ke Haiti. Armada tersebut dikirim untuk membantu memerangi geng kriminal yang mengacau di saat negara Haiti menghadapi krisis kemanusiaan.
Informasi ini disampaikan langsung oleh Kementerian Luar Negeri Kanada, pada Rabu (11/1/2023). Pesawat militer Kanada melakukan pengiriman armada lapis baja tersebut ke kepolisian Nasional Haiti di Ibu Kota Port-au-Prince.
Diketahui geng-geng kriminal di Haiti telah menguasai sebagian besar negara itu sejak terjadinya pembunuhan Presiden Jovenel Moise pada tahun 2021 silam. Sejak itu, kerap terjadi pertempuran antara geng dengan kepolisian.
Ratusan orang sudah tewas akibat pertempuran tersebut. Bahkan bukan September kemarin, geng Haiti memblokir terminal bahan bakar selama hampir enam minggu penuh. Akibatnya, sebagian besar aktivitas ekonomi disana terhenti.
Kanada dan Amerika Serikat (AS) kemudian mengirimkan kendaraan taktis dan lapis baja untuk menyalurkan pasokan pada bulan Oktober kemarin. Hal itu dilakukan setelah Haiti mendesak komunitas internasional untuk mengirimkan 'pasukan bersenjata khusus'.
Ottawa juga telah memberikan sanksi kepada para warga Haiti yang dituduh memiliki hubungan langsung dengan geng kriminal yang mengacau, termasuk mantan presiden, dua mantan perdana menteri dan tiga perusahaan terkenal.
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau mengatakan kepada wartawan di Mexico City pada Rabu, bahwa sanksi dan bantuan membuat perubahan di Haiti.
"Kami semua sangat sadar bahwa keadaan bisa menjadi lebih buruk di Haiti dan itulah sebabnya Kanada dan mitra, termasuk Amerika Serikat, sedang mempersiapkan berbagai skenario jika keadaan mulai memburuk," katanya.
Dia juga menegaskan kalau pihaknya akan terus membantu Haiti untuk memerangi pada geng yang mengacau di Haiti, namun untuk masalah krisis kemanusiaan disana, Haiti harus menyelesaikannya di dalam negeri.
Editor : Mahfud