KEBUMEN, iNewsDepok.id - Mungkin banyak yang tidak mengira pantai di bagian selatan Jawa Tengah, ada yang memiliki model pantai perbukitan seperti di New Zealand. Dengan karakter pantai perbukitan yang memanjang, serta hamparan pasir putih.
Objek pantai yang cantik dan menarik untuk menikmati luasnya hamparan Samudra Hindia ini adalah Pantai Menganti. Pantai ini berada di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
Bahkan banyak pengunjung menggambarkan keindahan Pantai Menganti ini serupa dengan Isla Sorna dan Isla Nublar, yaitu pulau fiksi yang digambarkan berada di Kosta Rika, Amerika Tengah, dalam film Jurassic Park.
Pantai Menganti tergolong unik, karena memiliki dua karakter pantai sekaligus. Di bagian timur pantai ini memiliki kontur perbukitan yang cukup terjal. Sementara di bagian barat ada pantai dengan hamparan pasir putih yang memanjakan mata.
Bagi kamu yang suka berjalan-jalan, Pantai Menganti cocok untuk healing atau melepas penat dari letihnya pekerjaan. Hembusan angin dan deburan ombak di tempat ini, menjadi pemecah keheningan yang menenangkan.
Pastinya, masih ada beberapa daya tarik lain yang bisa menjadi alasan untuk mengunjungi pantai ini.
Di tepi timur Pantai Menganti banyak titik yang sering dijadikan ajang foto-foto, karena memang tempat tersebut dianggap pantai yang instagramable.
Salah satu petugas pengelola sekaligus Karang Taruna Desa Karangduwur, Krisyanto mengatakan, Pantai Menganti banyak titik foto yang indah. Mulai dari Lembah Menguneng, Bukit Sigatel, Tanjung Karang Bata dan dekat Jembatan Merah.
"Kalau ke Pantai Menganti, pengunjung paling sering foto selfie atau hunting foto di Lembah Menguneng, Bukit Sigatel, Tanjung Karang Bata sama Jembatan Merah," kata Krisyanto kepada iNews Depok, Minggu (25/12/2022).
Tak jauh dari Lembah Menguneng, wisatawan bisa menikmati luasnya hamparan Samudra Hindia dari bukit itu, atau di sekitar mercusuar.
Selain mercusuar, Jembatan Merah juga menjadi salah satu objek ikonik yang tak boleh terlewatkan saat berfoto di Pantai Menganti. Mirip dengan Bali, jembatan itu dibuat menghubungkan dua batu karang besar yang ada di pantai itu.
"Jembatan Merah hanya jembatan penghubung ke pulau karang yang ada di seberangnya," kata Krisyanto anggota Karang Taruna yang juga turut merawat objek wisata Pantai Menganti.
Bergeser ke Tanjung Karang Bata, di lokasi ini kita bisa menemukan batuan unik nan eksotis. Mengutip dari geopark.kebumenkab.go.id, kawasan perbukitan di Pantai Menganti merupakan salah satu jejak gunung api purba. Bekas magma yang tertinggal, membuat batu-batuan di sekitar Tanjung Karang Bata terlihat unik berbentuk segi enam.
Batuan yang ada di Pantai Menganti dan sekitarnya merupakan batuan gunung api lava basalt atau batuan hasil erupsi gunung api purba bawah laut yang diduga berumur 25 juta sampai 35 juta tahun yang lalu.
Batuan beku yang tatanannya mirip paving blok segi enam, yang tidak lain merupakan bekas aliran lava darat yang mengalami gaya kontraksi dan membentuk retakan tiang atau columnar joint pada saat proses pembekuan.
Buat kalian yang hobi berkemah, banyak wisatawan yang bermalam di sekitar Lembah Menguneng atau Bukit Sigatel. Karena di titik ini kita bisa menikmati matahari terbit dan tenggelam di lokasi yang sama.
Kalian juga bisa menyewa penginapan dengan pemandangan sunset dan sunrise di kawasan bukit Lembah Menguneng dan Bukit Sigatel. Untuk tarif di hari biasa, kamar non-AC dikenai harga Rp 350 ribu, untuk kamar menggunakan AC Rp 550 ribu, dengan fasilitas sarapan. Namun menjelang libur akhir tahun, tarif mengalami kenaikan.
"Untuk tahun baru tarif naik. Yang kamar AC Rp 600 ribu, non-AC Rp 400 ribu," kata Krisyanto.
Penginapan di kawasan Pantai Menganti. Foto: iNews Depok/ Karang Taruna Desa Karangduwur.
Bagi wisatawan yang ingin menginap, Krisyanto menjelaskan, para wisatawan bisa menghubungi bagian loket masuk Pantai Menganti.
Selain itu, masyarakat sekitar Desa Karangduwur juga menyediakan tempat penginapan atau guest house.
Pantai Menganti ini cukup luas, mulai dari tepi timur dengan pantai perbukitan dan tepi barat pantai dengan hamparan pasir putih, jaraknya bisa mencapai sekitar 1,5 kilometer. Untuk titik bagian timur, banya bisa diakses kendaraan pribadi berupa sepeda motor.
Namun bagi kalian yang menggunakan kendaraan pribadi roda empat atau lebih, tak perlu khawatir. Krisyanto menjelaskan, pihaknya menyediakan mobil shuttle yang disediakan secara cuma-cuma.
"Untuk mengantar wisatawan dari titik timur ke barat atau sebaliknya, ada mobil shuttle gratis," ujar Krisyanto.
Beberapa fasilitas yang ada, adalah toilet, tempat sampah, tempat parkir, musala, tempat makan.
Banyak tempat kuliner di pantai ini. Selain makanan laut, wisatawan bisa menikmati jajanan tempe mendoan. Untuk jajan di tempat wisata ini, kalian tak perlu khawatir. Pihak pengelola menjamin tidak ada pedagang yang bandel dengan menaikkan harga sesuka hati.
"Di sini warung seragam, nggak ada yang nggetok (menaikkan harga sesuka hati)," ujar Krisyanto.
Pantai Menganti menjadi destinasi wisata yang paling diminati di Kebumen. Libur Natal kali ini saja, tercatat ada 2.603 wisatawan yang datang.
"Libur Natal hingga sore ini tercatat 2.603 pengunjung," kata Krisyanto.
Salah satu pengunjung yang datang jauh dari Jakarta, Harry Prastowo mengaku senang mengunjungi tempat ini. Ia menggambarkan pantai ini mirip dengan tempat pembuatan film Jurassic Park.
"Walau jalannya berkelok untuk menuju ke pantai ini, tapi enggak mengecewakan. Pantainya indah, mirip Isla Sorna," kaya Harry.
Pantai Menganti merupakan salah satu destinasi wisata yang terjangkau untuk semua kalangan. Wisatawan bisa menikmati keindahannya dari jam 07.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Untuk tiket per orang dikenakan Rp 20 ribu, yang sudah mencakup biaya parkir, asuransi dan bonus pemandangan alam yang sangat indah.
Untuk berwisata ke Pantai Menganti paling mudah memang harus menggunakan kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil. Lokasi pantai ini memang jauh dari pusat Kabupaten Kebumen, sekira 40 kilometer ke arah barat daya Kota Kebumen. Akses paling dekat menuju ke pantai ini melalui Gombong.
Bagi kalian yang membawa kendaraan pribadi, pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan yang baik, serta mahir dalam mengendarainya. Karena akses menuju Pantai Menganti cukup menantang, dengan banyaknya kelokan serta tanjakan terjal.
Untuk menuju lokasi, kalian bisa mengarahkan kendaraanmu menuju Gombong dan melanjutkannya ke arah Pantai Ayah. Pantai Menganti ini tidak jauh lokasinya dengan Pantai Ayah yang sudah cukup terkenal ini.
Namun bagi kalian yang terkendala dengan kendaraan pribadi, kalian bisa mencarter kendaraan bus mikro, dari arah Gombong, dengan kisaran tarif Rp 500 ribu pp, dengan maksimal penumpang 16 orang.
Berikut galeri Pantai Menganti:
Padang rumput di tepi timur Pantai Menganti. Foto: Tama/iNews Depok.
Batu karang yang memanjakan mata. Foto: Tama/iNews Depok.
Penginapan di kawasan Pantai Menganti. Foto: iNews Depok/Karang Taruna Desa Karangduwur.
Perbukitan di Pantai Menganti yang memanjakan mata. Foto: Tama/iNews Depok.
Tepi barat Pantai Menganti sembari menikmati sunset. Foto: Tama/iNews Depok.
Sejauh mata memandang luasnya Samudra Hindia. Foto: Tama/iNews Depok.
Bukit Sigatel Pantai Menganti. Foto: Tama/iNews Depok.
Editor : M Mahfud