get app
inews
Aa Text
Read Next : Persija Jakarta Berbagi Angka dengan Arema FC di Patriot Candrabhaga

Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Teridentifikasi, Keluarga Menangis Histeris

Minggu, 02 Oktober 2022 | 12:24 WIB
header img
Pihak keluarga tengah berada di depan kamar mayat RS Saiful Anwar Malang untuk menunggu jenazah anggota keluarganya yang menjadi korban Tragedi Stadion Kanjuruhan. Foto: Sindonews/Aan Haryono.

MALANG, iNewsDepok.id – Sebanyak 127 korban Tragedi Stadion Kanjuruhan terus diindentifikasi. Keluarga korban yang datang ke rumah sakit, menangis histeris saat melihat anggota keluarganya tewas.

Di RS Saiful Anwar Malang misalnya, terdapat 17 jenazah. Identifikasi tak sulit dilakukan.

RS merilis foto-foto jenazah di kamar mayat. Foto diambil dari beberapa sisi sehingga memudahkan pihak kelaurga mengenali korban. 

"Saya tahu itu anak saya ketika melihat foto," kata Yuli, ibu korban Tragedi Stadion Kanjuruhan ketika melihat foto anaknya di RS Saiful Anwar, Malang.

Yuli menangis histeris. Ia tak menyangka anaknya turut menjadi korban.

Setelah teridentifikasi, jenazah selanjutnya dikirim ke alamat yang diberikan keluarga korban. 

Terpisah, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebut mayoritas korban saat ini masih tersebar di beberapa rumah sakit di Kota Malang dan Kepanjen, Kabupaten Malang.

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyatakan terus mengkoordinasikan dengan seluruh stakeholder untuk penanganan jenazah dan korban yang masih menjalani perawatan.

“Insya Allah kami kerja keras, kerja profesional terukur," kata Gubernur Jatim.

Saat ini Pemprov Jatim bersinergi dengan Pemkab Malang dan Pemkot Malang.

Untuk proses identifikasi dibantu tim DVI dari Polda Jatim.

"Kami akan fokus pada penanganan korban, baik yang mereka membutuhkan tim DVI, yang membutuhkan tindakan luka berat maupun luka ringan," cetus Khofifah.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut