get app
inews
Aa Text
Read Next : Sejarah Tinju Hari Ini: Perebutan Gelar Kelas Berat Tinju Pertama 29 Agustus 1885

Tinju Dunia: Si Gendut Lihai Bertinju, Andy Ruiz Kalahkan Kingkong Ortiz

Selasa, 06 September 2022 | 07:01 WIB
header img
Andy Ruiz kembali terangkat namanya setelah menang angka mutlak atas Luis Kingkong Ortiz pada pertandingan kelas berat 5 September 2022. Foto: Ryan Hafey / Premier Boxing Champions

CALIFORNIA, iNewsDepok.id - Andy Ruiz adalah perkecualian di dunia tinju. Meski bertubuh gendut, petinju asal Mexico ini sangat terampil bertinju. Ia lihai melontarkan pukulan beruntun dan hebatnya staminanya tetap stabil dalam pertarungan 12 ronde. Itu kembali diperlihatkannya saat mengalahkan Luis Kingkong Ortiz.

Andy Ruiz, lengkapnya Andres Ponce Ruiz Jr,  mampu mengalahkan Kingkong Ortiz lewat kemenangan angka mutlak 12 ronde. Pertandingan berlangsung di Crypto.com Arena, Los Angeles, California, 5 September 2022 Waktu Indonesia Bagian Barat.

Bahkan dalam pertandingan tersebut Kingkong Ortiz terjengkang KO 3 kali yatu di ronde 2 dan ronde 7. Pada ronde 2, Ortiz terjatuh 2 kali. Petinju asal Kuba tersebut kembali terjatuh sekali lagi di ronde 7.

Sayangnya Andi Ruiz Jr bukanlah Deontey Wilder yang haus darah. Wilder bagaikan hiu yang tak akan melepas mangsanya begitu melihat mangsanya terluka. Kingkong Ortiz 2 kali kalah KO secara tragis dari Wilder.

Andy Ruiz memang bukan tergolong petinju bengis. Ia pada dasarnya adalah bocah gendut dengan prilaku yang baik di atas ring dan sportif. Alhasil Kingkong mampu melanjutkan pertandingan hingga 12 ronde.

Dalam skor akhir tiga juri memenangkan Andy Ruiz Jr. Juri   Edward Hernandez Sr mencatatkan skor 114-111,   Fernando Villarreal 113-112 dan juri  Zachary Young  114-111 semua untuk Andy Ruiz.

Secara keseluruhan sebenarnya pertandingan berlangsung imbang kecuali di ronde 2 dan 7 dengan Ruiz merubuhkan Ortiz. Bahkan di ronde 12, Kingkong Ortiz mampu membalikkan keadaan dengan beberapa pukulan kirinya yang mendarat mulus di wajah Ruiz.

Kingkong Ortiz meski sudah berumur 43 tahun tetap mampu menunjukkan performa luar biasa. Tak heran pada pertandingan sebelumnya Kingkong Ortiz bisa memukul KO Charles Martin  di ronde 6 pada 1 Januari 2022. Padahal pada pertandingan tersebut, Ortiz sempat terjungkal di ronde 1 dan 4.

Charles Martin bukanlah nama sembarangan. Ia sebelumnya pernah menjadi juara IBF kelas berat dan kemudian gelarnya direbut Anthony Joshua.

Kehebatan Kingkong Ortiz inilah yang membuatnya menorehkan rekor 33-3-0 yaitu 33 kali bertanding, 3 kali dan 0 seri. Hanya 2 petinju yang mampu mengalahkannya yaitu Deontey Wilder sebanyak 2 kali dan sekali dari Andy Ruiz dalam pertandingan yang baru saja usai.

Dengan hanya mengalami kekalahan angka, Luis Ortis masih bisa tampil untuk beberapa pertandingan ke depan. Banyak orang menganggap Ortiz sudah waktunya pensiun, tetapi dengan performa saat melawan Andy Ruiz, ia  masih mampu menghibur penggemar tinju dunia untuk beberapa kali pertandingan ke depan.

Prospek Juara Dunia Kelas Berat

Andy Ruiz seperti disebutkan di atas adalah sosok anomali di dunia tinju. Biasanya seorang petinju bertubuh gendut akan lamban dan gampang lelah. Namun itu sama sekali tak terlihat pada Ruiz. 

Andy Ruiz seperti halnya kebanyakan petinju Mexico membawa gaya bertinju yang enak ditonton. Kombinasi pukulannya cepat untuk ukuran kelas berat. Kecepatan pukulan ini yang membuatnya merampas gelar kelas berat WBA, IBF, dan WBO dari tangan Anthony Joshua pada 1 Juni 2019 di Madison Square Garden New York.

Pada saat itu, tak ada yang mengunggulkan Andy Ruiz mampu mengalahkan Anthony Joshua. Apalagi Andy Ruiz adalah lawan pengganti karena lawan utama Anthony Joshua yaitu Jarrel Miller teridentifikasi doping.

Orang meragukan Andy Ruiz mengingat postur badannya yang gendut. Padahal sesungguhnya Andy Ruiz jika dicermati pertandingan per pertandingan memang memiliki skill bertinju yang sangat baik. Fisiknya pun luar biasa.

Pada ronde ketiga saat melawan Anthony Joshua (partai 1), Ruiz sempat terjatuh dihantam pukulan kanan Joshua yang terkenal keras. Namun sebagaimana petinju Mexico, Ruis memiliki semangat tempur tinggi dan langsung berdiri.

Bahkan di ronde ke 3 itu pula, Ruiz mengamuk dan menjatuhkan Joshua 2 kali. Joshua akhirnya tumbang di ronde 7 setelah terjatuh 3 kali. Wasit menghentikan pertandingan melihat Joshua yang sudah linglung dengan darah mengucur dari hidungnya.

Ruiz sempat kalah angka dalam pertandingan kedua melawan Joshua. Namun Ruiz kembali bangkit saat mengalahkan Chris Arreola dan Luis Kingkong Ortiz. 

Dengan kebangkitan ini, Andy Ruiz memiliki potensi kembali menjadi juara dunia tinju kelas berat.  Akankah hal ini terwujud? Kita akan lihat penampilan Andy Ruiz berikutnya.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut