Miris Siswa SDN Salenggang di Sukabumi Terpaksa Belajar di Tenda Darurat, Ruang Kelas Hampir Amruk

SUKABUMI, iNewsDepok.id - Ruang kelas di SDN Salenggang, Desa Gunungsungging, Kecamatan Surade, Kecamatan Sukabumi rusak berat dan hampir ambruk. Karena itu, puluhan siswanya terpaksa belajar di tenda darurat.

Sebelum dibangun tenda darurat, para siswa terpaksa belajar di mushala hingga rumah. Mereka terpaksa belajar di luar kelas karena tidak adanya ruang kelas.  

Sebanyak 4 ruangan kelas dari total 7 ruangan kelas kondisinya rusak berat. Dengan demikian, hanya 3 kelas dari total 7 kelas yang bisa digunakan, di antaranya hanya ruang siswa kelas 1, kelas 6, dan ruang guru. Adapun jumlah siswa kelas 1 SD hingga 6 SD sebanyak 121 siswa. 

Dedeh, guru kelas SDN Salenggang mengungkapkan bahwa ruang kelas di sekolahnya sudah lama rusak berat.

"Empat kelas lainnya rusak berat, atap-atap bolong dan kayu dari atap dan langit-langit sudah banyak yang jatuh ke dalam kelas," ungkapnya.

Bahkan, Dedeh yang sudah mengabdi selama 9 tahun sempat hampir tertimpa balok kayu dari atap kelas yang kondisinya telah rapuh.

"Pernah kejadian hampir tertimpa balok kayu dari atap saat 2017 lalu. Semenjak itu, guru-guru mulai menonaktifkan kelas yang sudah rusak dan memindahkan pengajaran di mushala dan rumah warga hingga saat ini," katanya.

Divisi Kelembagaan dan Kemitraan JQR, Dony Yanwar mengatakan mendapati aduan tersebut, kami langsung mengirimkan bantuan tenda darurat untuk belajar siswa.

“Pada 9 Juni 2022 lalu, tim JQR mengantarkan tenda ukuran 12x6 untuk digunakan 2 kelas menjadi kelas darurat," kata Dony Yanwar di Bandung, Jumat (17/6/2022).

Dalam penanganan, menurut Donny, organisasi kemanusiaan bentukan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil itu menggandeng Eiger. Selain mendirikan kelas darurat, JQR juga memberikan bantuan seragam dari OneFineSky sebanyak 54 pcs.

"Kami berencana melakukan kolaborasi dengan lembaga lain untuk merenovasi sekolah-sekolah dengan kondisi yang sudah tak layak, termasuk SD Negeri Salenggang," ucap Donny.

Lebih lanjut menurut Donny, selain SDN Salenggang, ada 3 sekolah lain yang diberikan bantuan seragam untuk siswanya, yakni SD Negeri Ciloma, SD Negeri Pamoyanan, SD Negeri 1 Cidahu.

"Kami juga berencana memberikan bantuan perahu kesehatan untuk keperluan warga di sana," kata Dony.

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani