Cegah Stroke Mematikan Perlu Rajin Pantau AFib, Apa Itu?

Novi
dr. Zicky Yombana Babeheer menjelaskan perlunya pengukuran Atrial Fibrillation (AFib). Foto: Novi

Sementara itu Fanny Himawan, Marketing Manager PT Omron Healthcare Indonesia menyatakan AFIb bisa dipantau lewat tensimeter Onronter HEM-7383T1. 

"Omron HEM-7383T1, tensimeter digital terbaru yang dilengkapi teknologi IntelliSense AFib untuk mendeteksi kemungkinan AFib sejak dini hanya dengan satu klik," kata Fanny. 

Omron HEM-7383T1 ditenagai kecerdasan buatan dan basis data ribuan rekaman tekanan darah serta detak jantung.

"Perangkat ini membantu pengguna mengenali potensi risiko stroke sebelum gejala muncul,” ujar Fanny. 

“Melalui inovasi berbasis teknologi dan edukasi berkelanjutan, kami berkomitmen membantu masyarakat memantau tekanan darah dan mendeteksi potensi gangguan irama jantung seperti AFib dengan lebih mudah dan akurat,” kata Tomoaki Watanabe, Director Omron Healthcare Indonesia.

Survei Kesehatan Indonesia 2023 mencatat prevalensi stroke mencapai 8,3 per 1.000 penduduk, berkontribusi sebesar 11,2% terhadap total kecacatan dan 18,5% terhadap total kematian. 

Sementara, studi Interstroke (2016) di The Lancet mengatakan, sekitar 90% kasus stroke sebenarnya dapat dicegah melalui pengendalian faktor risiko seperti tekanan darah tinggi, gangguan jantung, pola makan tidak sehat, stres, dan kurang aktivitas fisik.

Editor : M Mahfud

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network